Sumber :
- ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
VIVA.co.id
- Ruas jalan lintas barat Sumatera yang menghubungkan antara Provinsi Sumatera Barat dan Riau tertutup longsoran tanah. Akibatnya akses lalu lintas menjadi tersendat.
Kemacetan panjang tak terhindarkan, bahkan mencapai lima kilometer. "Sedikitnya ada 10 titik longsor yang menimpa jalan. Kejadiannya sekitar pukul 21.00 malam tadi," ujar salah seorang pengemudi truk, Sawal, Jumat, 11 Desember 2015.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Longsor Terjang Ratusan Rumah di Maluku
Kemacetan panjang tak terhindarkan, bahkan mencapai lima kilometer. "Sedikitnya ada 10 titik longsor yang menimpa jalan. Kejadiannya sekitar pukul 21.00 malam tadi," ujar salah seorang pengemudi truk, Sawal, Jumat, 11 Desember 2015.
Baca Juga :
Detik-detik Mengerikan Longsor Condet
Dari pantauan titik kemacetan kini berkumpul di daerah Simbubun Kanagarian Pangkalan Kabupaten Limapuluh Kota. Meski kini sejumlah alat berat sudah diturunkan, namun longsoran tanah yang mencapai lebih dari dua meter cukup menyulitkan.
Hingga kini, akses lalu lintas kendaraan dari dan menuju ke Sumatera Barat dan Riau tak bisa dilalui. "Mudah-mudahan cepat dibuka kembali. Soalnya saya bawa ikan segar. Bisa-bisa mati di perjalanan ikan ini kalau tidak segera sampai," kata Sawal.
Jalan Ambrol
Di Cisarua Sukabumi Jawa Barat, longsor membuat ambrol ruas jalan di dua kelurahan yang menghubungkan akses jalan ke Ciaul, Cisarua dan Kebon Jati.
"Kejadiannya subuh tadi. Jalan ambrol hingga 13 meter," kata Lurah Cisarua Wawan Suwanda.
Akibat kejadian ini, beberapa akses jalan pun menjadi terhambat. Sejumlah kendaraan roda empat dan dua pun tak bisa melintas.
Mohamad Akasah/Donal Caniago
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Dari pantauan titik kemacetan kini berkumpul di daerah Simbubun Kanagarian Pangkalan Kabupaten Limapuluh Kota. Meski kini sejumlah alat berat sudah diturunkan, namun longsoran tanah yang mencapai lebih dari dua meter cukup menyulitkan.
