- VIVA.co.id/Dyah Pitaloka
VIVA.co.id - Bandara Abdulrachman Saleh Malang kembali ditutup pada Selasa 15 Desember 2015 setelah sempat dibuka sehari sebelumnya.
Saat ini erupsi Gunung Bromo melontarkan asap dan abu hingga ketinggian 800 meter di atas kawah.
"Penutupan berlangsung sejak pukul 10:00 WIB hingga Rabu 16 Desember 2015 pukul 10:00 WIB.," kata Kepala UPT Bandara Abdulrachman Saleh Suharno, Selasa 15 Desember 2015.
Pantauan di pos pengamatan Gunung Bromo di Desa Ngadisari Kecamatan Sukapura Kabupaten Probolinggo mencatat adanya penigkatan aktivitas tremor dari rata-rata skala 7 mm naik menjadi 9 mm.
Petugas pos pantau Wahyu Andrian menyebut peningkatan aktivitas tremor menandakan ada peningkatan aktivitas energi dan material yang keluar dari kawah.
"Aktivitas tremor meningkat, suara gemuruh dari dalam kawah sempat terdengar naik turun dari pos pantau," kata Wahyu.
Pos pantau yang berada sekira tiga kilometer arah Timur Laut dari Bromo mencatat aktivitas tremor kali ini menjadi yang terbesar sejak status Bromo naik dari Waspada menjadi Siaga pada 4 Desember 2015 lalu.
Meskipun hingga saat ini belum ada material berupa batu pijar yang tersembur dari Bromo. "Ini tremor paling tinggi, tapi belum ada material batu pijar saat erupsi," kata dia. (ren)