Sumber :
- VIVA.co.id/ Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id
- Sebanyak 15 orang majelis Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) menyatakan bahwa Ketua DPR Setya Novanto telah melanggar etika sebagai anggota dewan.
Sembilan hakim menyatakan harus diberikan sanksi sedang dan enam lainnya meminta sanksi berat. Sementara dua lainnya, masih belum menyampaikan pendapatnya.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
DPR Mau Tambah Posisi Wakil Ketua MKD
Baca Juga :
Cita Citata Mau Laporkan Anggota DPR Amri ke MKD
Sembilan hakim menyatakan harus diberikan sanksi sedang dan enam lainnya meminta sanksi berat. Sementara dua lainnya, masih belum menyampaikan pendapatnya.
Namun besar kemungkinan akan memberikan sanksi. Tinggal sedang atau berat pilihannya.
Di linimassa twitter, pertaruhan nasib Ketua DPR Setya Novanto ikut menjadi puncak percakapan. Ribuan netizen mencari tahu dan mengomentari perihal nasib dari Ketua DPR Setya Novanto.
Berikut sejumlah tanggapan netizen terkait nasib Ketua DPR Setya Novanto.
Akun bernama Arvan Pradiyansyah @arvanpra menuliskan pesannya untuk Setya Novanto,
Sy menghimbau Setya Novanto untuk segera mengundurkan diri dari jabatan Ketua DPR. Tindakan Anda sungguh memalukan..
— Arvan Pradiansyah (@arvanpra) December 16, 2015Mantan Ketua Mahkamah Konstitus Mahfud MD dalam akun twitternya @mohmahfudmd pun ikut menanggapi tentang nasib Setya Novanto,
Biarin saja , klo soal kursi Ketua DPR, siapa sj, terserah Parpol yg berhak. Tp soal hukum pidananya hrs diseriusi. https://t.co/qOQm9e8zVT
— Mahfud MD (@mohmahfudmd) December 16, 2015Daniel Giovanni dalam akunnya @qronoz menulis,
Noted. Sanksi sedang berarti dicopot dari jabatan Ketua DPR. Sanksi berat dikeluarin dari DPR ya. #PutusanMKD
— Daniel Giovanni (@qronoz) December 16, 2015Lalu akun bernama Dedy Dj @IdedKribo ikut menuliskan harapannya,
Akhirnya DPR mendengar keinginan rakyat untuk mendukung memecat Setya Novanto sebagai ketua DPR #SaveDPR
— Dedy Dj (@IdedKribo) December 16, 2015Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Namun besar kemungkinan akan memberikan sanksi. Tinggal sedang atau berat pilihannya.
