- VIVAnews/Joseph Angkasa
VIVA.co.id - Seorang remaja berumur 15 tahun asal Kabupaten Bogor nekat menganiaya ayah kandungnya hingga babak belur. Tak jelas apa penyebabnya, namun beredar informasi kejadian itu ditengarai karena ayahnya sudah tidak harmonis lagi dengan ibunya.
Dari keterangan Kasubag Humas Polres Bogor, AKP Ita Puspita Lena, kejadian itu terjadi pada Rabu malam, 16 Desember 2015. Saat itu, warga sekitar yang sedang berkumpul mendengar suara teriakan di rumah kediaman Puji Widodo (50) di Desa Gunung Sindur.
Yanto, warga yang penasaran pun mencari tahu informasi. Ia pun mendatangi rumah Puji. "Yanto meminta bantuan kepada tetangga lain, untuk mendobrak pintu korban," ujar Ita, Kamis, 17 Desember 2015.
Setelah masuk, terlihat Puji ditemukan sudah tergeletak di lantai tengah rumah dengan kondisi berlumuran darah. "Warga membawa korban ke RSUD Tangsel, dan petugas yang mendatangi lokasi langsung mengamankan pelaku," kata Ita.
Saat ini, pelaku, AA yang tak lain anak kandung dari Puji, masih dalam pemeriksaan dan penahanan Kepolisian setempat. Sementara, korban masih dirawat intensif di RSUD Tangerang Selatan. Korban mengalami luka sobek pada bagian kepala atas, pada pelipis bagian kiri, dan luka pada bagian dahi.
(mus)