Sumber :
VIVA.co.id
- Sebuah kapal barang Bahtera Kayong 01 yang mengangkut puluhan penumpang dilaporkan mati mesin dan dihantam gelombang setinggi dua meter di perairan Selat Karimata, Kabupaten Kayong Utara, Provinsi Kalimantan Barat.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Kapal Tongkang Karam dan Sang Nakhoda Kabur
Humas SAR Pontianak, Untung Supriadi, membenarkan adanya kejadian itu. Menurutnya, kapal barang yang juga mengangkut 40 penumpang.
Baca Juga :
Ulah Anak Anjing Ini Bikin Rumah Terbakar
“Sebagian besar penumpang adalah anak-anak usia sekolah yang mau liburan. Tujuan Pulau Karimata (Kab Kayong Utara) ke Pelabuhan Ketapang (Kab Ketapang) mengalami mati mesin dini hari tadi sekitar jam 01.00 WIB. Proses evakusi di perairan Selat Karimata,” kata Untung, saat dihubungi, Jumat 25 Desember 2015.
Berdasarkan keterangan Kepala Desa Padang Karimata bernama Fauzi, melaporkan pada pukul 05.40 WIB Kapal Bahtera Kayong 01 mengalami mati mesin dan dihantam gelombang.
“Kapal ini berangkat dari ketapang menuju - Karimata dengan membawa sembako dan 48 (empat pululuh delapan) orang penumpang,” jelasnya.
Ia menjelaskan, menanggapi laporan tersebut, Kantor SAR Pontianak memberangkatkan satu unit RIB, dengan empat personel menuju lokasi terakhir kapal pada koordinat 01* 43' 027" S - 109* 40' 413" E.
“Lanjutan operas SAR Pontianak terhadap 48 orang POB Kapal Bahtera Kayong 01 yang mengalami mati mesin sekitar 15 NM dari muara ketapang telah sukses dilaksanakan,” katanya.
Lebih jauh, ia menjelaskan, keseluruhan korban berhasil dievakuasi oleh Tim Rescue Pos SAR Ketapang, menggunakan satu unit RIB menuju ke Dermaga Ketapang.
“Keseluruhan penumpang dievakuasi dalam keadaan sehat dan selamat. Selanjutnya, semua penumpang diserahkan kepada KKP Kabupaten Ketapang. Saat kejadian ombak dua meter,” tuturnya. (asp)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Berdasarkan keterangan Kepala Desa Padang Karimata bernama Fauzi, melaporkan pada pukul 05.40 WIB Kapal Bahtera Kayong 01 mengalami mati mesin dan dihantam gelombang.
