Din Minimi Minta Dijemput Mantan Panglima GAM

Sumber :
  • Istimewa
VIVA.co.id - Nurdin Ismail alias Din Minimi, kelompok bersenjata di Aceh yang menyerahkan diri kepada aparat, menolak dibawa ke Jakarta atau Banda Aceh. Dia bertekad bertahan di rumahnya di Aceh Timur sebelum bertemu Muzakir Manaf, mantan Panglima Gerakan Aceh Merdeka (GAM) yang kini menjadi Wakil Gubernur Aceh.
Bom Rakitan 10 Kg Sisa Konflik Aceh Ditemukan

“Saat ini Din Minimi menunggu dijemput oleh Muzakir Manaf. Saat ini Din Minimi masih di rumahnya bersama keluarga," kata Teungku Abdul Muthalid, seorang penghubung Din Minimi dengan pemerintah pusat, saat dihubungi VIVA.co.id pada Selasa, 14 Desember 2015.
Partai Aceh: Bendera Bintang Bulan Tak Langgar Hukum

Menurut Teungku Abdul Muthalid, alasan Din Minimi memilih turun gunung dan menyerahkan diri kepada aparat setelah ada kesepakatan dengan pemerintah pusat dan pemerintah Aceh. Din Minimi meminta keringanan hukuman terhadap anggotanya yang telah ditangkap kepolisian Aceh.
Eks Petinggi GAM Kibarkan Bendera Bulan Bintang di Saudi

"Semua sudah ada perjanjian, salah satunya anggotanya diberikan keringanan hukum dan anggota yang sudah turun gunung bebas hukuman," kata Teungku Abdul Muthalid.

Selain itu, kata Teungku Abdul Muthalid, Din Minimi meminta bertemu langsung dengan pejabat Pemerintah Aceh, yakni Muzakir Manaf. Muzakir, yang akrab disapa Mualem di kalangan GAM dan Partai Aceh, salah satu tokoh GAM yang masih sangat disegani oleh mantan kombatan. 

Selain menjabat Wakil Gubernur Aceh, Muzakir Manaf juga Ketua Partai Aceh. Partai itu didirikan para elite dan mantan kombatan GAM, juga Ketua Komite Peralihan Aceh (KPA).

"Din Minimi masih sayang kepada Muzakir Manaf, sehingga dia bersama anggotanya turun gunung," kata Teungku Abdul Muthalid.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya