Arus Balik Tahun Baru 2016, Rest Area di Tol Buka Tutup

Sumber :
  • tmc polda twitter

VIVA.co.id - Guna mengantisipasi kemacetan parah seperti yang terjadi pada tanggal 24 Desember 2015 lalu, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) akan memberlakukan sistem buka tutup di rest area yang berada di sejumlah ruas jalan tol. 

Sebagian Pelabuhan di Indonesia Akan Diswastanisasi

"Mekanismenya buka tutup rest area itu. Rest area, pengendaliannya buka tutup, sehingga tidka menggangu arus lalu lintas," kata Sekretaris Jenderal Kemenhub, Sugiharjo, di Gedung Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Jalan Medan Merdeka Barat, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa 29 Desember 2015.

Sugiharjo yang juga menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub mengatakan jika lokasi jalan tol tidak mengalami kemacetan, maka rest area tidak akan ditutup. 
Terminal 3 Beres, Terminal 1 dan 2 Soeta Segera Direnovasi

Ia menjelaskan, rest area merupakan salah satu penyebab terparah kemacetan beberapa waktu lalu. Karena banyaknya kendaraan yang nongkrong di dalam, sedangkan, dari luar, banyak juga kendaraan yang mau masuk ke rest area. Tapi, karena yang di dalam rest area belum keluar, sehingga yang dari luar mau masuk ke rest area tidak bisa dan menimbulkan antrean.
Menhub Klaim Terminal 3 Bisa Saingi Bandara Tercanggih

"Alasannya, pengemudi tak boleh berkendara lebih dari delapan jam, jadi perlu istirahat dan itu di rest area kan kalau dijalan. Petugas, nantinya juga harus disiplin, masyarakat pun harus mengerti jangan memaksa masuk rest area kalau ramai," ujarnya.

Sugiharjo menambahkan, titik arus balik libur tahun baru diperkirakan akan jatuh pada tanggal 2 dan 3 Januari 2015. Titik puncak ada di Lampung, Jawa, dan Bali.

Sebelumnya diberitakan, guna mengantisipasi kemacetan arus balik libur Tahun Baru 2016, Kemenhub mengeluarkan surat edaran yang berisi larangan angkutan barang tertentu untuk melintas di jalan raya Jawa, Lampung, dan Bali mulai 30 Desember 2015 hingga 3 Januari 2016 mendatang.

Selain itu, Kemenhub juga meminta kepada Badan Pengelola Jalan Tol (BPJT) dan operator Jalan Tol Jasa Marga untuk melakukan upaya agar antrean pada loket pembayaran tiket atau gate in bisa dipersingkat. (one)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya