Sumber :
VIVA.co.id
- Malam pergantian tahun dirayakan di semua kota di Indonesia, termasuk di Surabaya. Aneka acara digelar di beberapa titik pusat keramaian dan dikemas sesemarak mungkin. Semua tampak gembira menyambut detik awal tahun 2016.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Aplikasi Antibegal Bikinan Mahasiswa ITS
Pemandangan dan suasana berbeda terasa di makam Raden Rahmatullah atau kesohor dengan sebutan Sunan Ampel di Jalan Masjid Ampel, Surabaya. Kekhusukan tampak di diri ribuan peziarah yang memanjatkan doa di makam penyebar agama Islam di Tanah Jawa ini.
Mereka datang dari berbagai daerah di Jatim, bahkan dari provinsi luar. Maklum, malam tahun baru kali ini berbarengan dengan malam Jumat dan masih dalam suasana bulan kelahiran Nabi Muhammad SAW atau mauludan.
"Karena bertepatan dengan bulan Maulud, 10 hari terakhir ini jumlah peziarah bisa sampai 40.000 setiap hari," kata A Nasir, abdi makam Sunan Ampel, Surabaya, Kamis malam, 31 Desember 2015.
Tapi ada pula yang sengaja datang ke makam Sunan Ampel dengan tujuan untuk memulai awal tahun dengan cara pensucian diri. Faqih, warga Sumenep, Madura, misalnya. "Saya ingin memulai awal tahun dengan refleksi diri dan meminta yang terbaik kepada Allah," kata dia. (ren)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Karena bertepatan dengan bulan Maulud, 10 hari terakhir ini jumlah peziarah bisa sampai 40.000 setiap hari," kata A Nasir, abdi makam Sunan Ampel, Surabaya, Kamis malam, 31 Desember 2015.
