- mirror.co.uk
VIVA.co.id - Salah satu penyebab kemacetan parah yang terjadi pada libur Natal dan tahun baru 2016 dinilai karena tidak adanya angkutan massal gratis dari perusahaan.
Kepala Bidang Manajemen Operasional dan Rekayasa Lalu Lintas Korlantas Mabes Polri, Darto Juhartono, mengakui hal tersebut. Menurut Darto, berbeda dengan libur lebaran pada tahun yang sama, kemacetan parah justru tidak terjadi.
"Kemarin itu karena tidak ada angkutan massal gratis dari perusahaan. Makanya banyak para pekerja libur pada hari yang sama pulang ke daerahnya masing-masing bawa kendaraan," kata Darto, di kantor Badan Litbang Kementerian Perhubungan, Jalan Medan Merdeka Timur 5, Jakarta Pusat, Rabu 6 Januari 2016.
Darto menuturkan, berdasarkan pantauannya bahwa sejumlah perusahaan tidak menyiapkan kendaraan gratis untuk libur Natal dan tahun baru lalu. Akibatnya, kata dia, kepadatan lalu lintas terjadi sehingga macet parah tidak terhindarkan.
Darto memaparkan, jumlah kendaraan di Jakarta saja sekitar 15 juta unit. Jumlah tersebut belum termasuk dengan jumlah kendaraan pendatang dari luar daerah.
"Kalau bertambah ya banyak sekali. Saya bayangkan, kalau pada jam sama, waktu sama, keluar bersama, pasti berhenti total," ujar dia. (one)
Ular Piton 5,5 Meter Melintas, Jalanan Jadi Macet
Semua orang hanya bisa melihatnya dari jauh.
