Kak Seto: Kasus Engeline Jadi Perhatian Internasional

Engeline, bocah SD yang tewas terbunuh di Bali
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Fikri Yusuf

VIVA.co.id - Ketua Dewan Pembina Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA), Seto Mulyadi menghadiri persidangan kasus Engeline di Pengadilan Negeri (PN) Denpasar.

Margriet Lontarkan 'Cerita Sedih' di Sidang Kasus Engeline

Ia hadir sebagai saksi ahli dengan terdakwa Margriet Christina Megawe. Pada kesempatan itu, ia mengatakan jika kasus kematian Engeline telah menjadi perhatian dunia internasional.

Ia memaparkan, dalam kunjungannya ke Eropa belum lama ini, ia sempat ditanya mengenai perkembangan penegakan hukum kematian bocah mungil tersebut.

"Waktu itu saya sempat ke Eropa, ada seorang dari Belanda menanyakan kasus Engeline. Jadi mudah-mudahan ini menjadi perjuangan bersama demi menegakkan keadilan, khususnya bagi kepentingan terbaik anak-anak di Indonesia," kata pria yang akrab disapa Kak Seto itu, Senin 11 Januari 2016.

Ia berharap agar kekerasan terhadap anak mesti menjadi kesadaran bersama. "Jangan sampai kekerasan terhadap anak cenderung dibiarkan," tuturnya.

Ia juga berharap kasus Engeline dapat menjadi barometer penegakan keadilan bagi kasus kekerasan terhadap anak di Indonesia. "Jangan sampai ada gambaran keliru tentang pelanggaran hak anak di Indonesia cenderung dibiarkan," harapnya.

Kak Seto juga meminta kepada semua pihak untuk mengawal kasus Engeline dengan mengedepankan realitas faktual. "Jadi, mohon dikawal oleh semua pihak agar semua berani mengedepankan kebenaran," tegas Kak Seto.

Ia sendiri berharap kasus kematian Engeline secara sadis dapat segera menemukan titik terang. Terhadap proses penegakan hukum yang tengah berjalan, Kak Seto berharap agar berlangsung secara terbuka, transparan dan mengedepankan keadilan bagi korban.

Kak Seto berharap kejujuran semua pihak untuk mengungkap secara tuntas tabir kematian Engeline agar dijadikan pedoman bagi siapapun.

"Ini pelajaran berharga bagi praktik kejujuran sesuai revolusi mental yang dicanangkan oleh pemerintah. Mohon keberanian untuk menyampaikan kebenaran agar menjadi pegangan kita semua," katanya.

Jaksa Tuntut Margriet Megawe di Penjara Seumur Hidup
Teman sekolah Engeline menggelar doa bersama sebelum pembacaan putusan oleh hakim.

Jelang Putusan, 'Engeline' Ikut Doa Bersama di Sekolahnya

Menurut kepala sekolah, Engeline sering mengajak temannya bermain.

img_title
VIVA.co.id
29 Februari 2016