Gafatar Terlacak Mengakses Rekening dari Turki

Korban aliran sesat Gafatar di Indonesia
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko
VIVA.co.id
UEA: Teroris Sebarkan Radikalisme Lewat Video Game
- Wakil Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Hanafi Rais, meminta Badan Intelijen Negara (BIN), Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Polri dan aparat keamanan mengawasi pergerakan organisasi Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar). Ia menduga, Gafatar mempunyai afiliasi dengan organisasi radikal di kawasan Timur Tengah.

Polisi Segera Limpahkan Berkas Kasus Gafatar
"Ada penelusuran, dan terlacak mereka mengakses rekening di Turki. Biasanya kalau dari Turki ke Suriah. Tapi, ini belum jelas," kata Hanafi di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu, 13 Januari 2016.

Ketakutan Paris Hilton Jadi Target ISIS
Hanafi belum bisa memastikan apakah Gafatar ini terkait ISIS, atau organisasi radikal lainnya di Timur Tengah.

"Umumnya dari Suriah ada kaitan dengan ISIS, walaupun saya tidak bisa katakan itu. Karena korelasi masih tanpa data," jelas Hanafi.

Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini menambahkan, modus operasi dan upaya perekrutan Gafatar dibuat sangat menarik, sehingga menjadi daya tarik masyarakat untuk bergabung.

"Mereka menggunakan media sosial, mereka meng-upload berbagai kegiatan sosial," tambahnya.

Hanafi meminta pemerintah segera mengungkap pergerakan organisasi yang meresahkan masyarakat ini, karena menurutnya, organisasi mudah berganti nama.

"BIN, Polisi dan penegak hukum lain harus segera mengungkap siapa di belakang organisasi ini. Jangan sampai mereka keburu berganti nama. Selain itu, pemerintah harus menggiatkan upaya-upaya pencegahan. Ini penting," tegasnya. (one)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya