- Puspen TNI
VIVA.co.id - Prajurit TNI dari Batalyon Infanteri (Yonif) 406/Candra Kusuma, Purbalingga, Jawa Tengah, yang sedang melaksanakan tugas sebagai Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) di wilayah RI-PNG, kembali menemukan ladang ganja di Dusun Kalilapar, Distrik Waris, Kabupaten Keerom, Papua.
Letkol Inf Aswin Kartawijaya sebagai Komandan Satgas (Dansatgas) yang memimpin tim mengatakan, penemuan ladang ganja di Papua ini sudah yang ketiga kalinya. Dua ladang ganja sebelumnya ditemukan di wilayah Kampung Bompay.
Sementara itu, Kepala Bidang Penerangan Umum (Kabidpenum) Puspen TNI Kolonel Czi Berlin menambahkan, lokasi ladang ganja kali ini tepatnya di koordinat 9320-3525 dan berjarak 1,4 kilometer dari salah satu Pos Satgas Pamtas di Pos Kalimao. Ditemukan sekitar 38 batang pohon ganja setinggi 1 sampai 2,5 km yang dipastikan siap panen.
"Sedang dikembangkan kasus tersebut untuk mengetahui pemilik ladang ganja, serta melaksanakan pengecekan untuk menemukan keberadaan ladang ganja lain yang terindikasi masih terdapat di sekitar wilayah perbatasan RI-PNG," ujar Kolonel Czi Berlin, Sabtu 2 April 2016.
Kabidpenum Puspen TNI juga menyampaikan, Letkol Inf Aswin Kartawijaya telah memerintahkan kepada seluruh prajurit Satgas Yonif 406/CK yang berada di Komando Taktis dan jajaran pos depan, agar selalu aktif melaksanakan patroli dan sweeping, serta anjangsana ke rumah masyarakat untuk mengumpulkan informasi terkait ladang ganja yang tumbuh subur di kawasan perbatasan RI-PNG.
"Hal ini terbilang efektif dilaksanakan untuk mencegah peredaran miras, narkoba, ganja, dan senjata api serta munisi. Terbukti, sampai saat ini menemukan tiga ladang ganja, mengamankan senjata laras panjang dan amunisi tajam sebanyak 30 butir hasil dari kegiatan sweeping yang digelar," katanya. (asp)
