Longsor Terjang Ratusan Rumah di Maluku

Longsor yang terjadi di Pulau Seram, Senin (4/4/2016).
Sumber :
  • FOTO: Angkotasan/VIVA.co.id

VIVA.co.id - Sebanyak 645 warga dari Dusun Jawa Sakti, Desa Sole, Kecamatan Huamual Belakang, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB), Maluku, harus tinggal di tempat pengungsian sementara setelah rumah mereka rusak ditutupi tanah longsor, Senin dini hari, 4 April 2016.

Kejadian tersebut terjadi saat warga tengah tertidur. Berdasarkan informasi, tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Sebab, warga langsung kabur menyelamatkan diri sebelum kejadian terburuk melanda.

Menurut Rusli Sosal, salah satu tokoh masyarakat sekitar, warga langsung meninggalkan rumah-rumah mereka setelah mengetahui adanya longsor.

"Saat banjir, ada warga yang keluar rumah dan melihat longsor, dia kemudian berlari dan berteriak meminta seluruh warga meninggalkan rumah-rumah mencari tempat perlindungan, karena longsor akan datang," beber Rusli kepada VIVA.co.id, melalui sambungan telepon.

Akibat bencana ini, sebanyak 123 unit rumah rusak berat, satu rumah ibadah, dan empat ruang belajar SD nyaris roboh. Kata Rusli, saat ini sudah ada tim dari BPBD Kabupaten SBB turun ke lokasi bencana. Mereka juga membawa paket bantuan.

Detik-detik Mengerikan Longsor Condet

Warga, kata dia, saat ini sangat membutuhkan pakaian karena saat menyelamatkan diri tak satupun barang yang mereka selamatkan. "Mereka semua lagi ditampung di Desa Induk, berharap ada bantuan," kata Rusly. (ase)

Ilustrasi/Banjir di Aceh

1,7 Juta Orang Indonesia Terdampak Bencana dalam Enam Bulan

Total korban meninggal akibat bencana mencapai 267 orang.

img_title
VIVA.co.id
5 Agustus 2016