- Antara/ Spedy Paereng
VIVA.co.id – Gara-gara bergabung dengan aksi unjuk rasa yang digelar Komite Nasional Papua Barat (KNPB), warga negara asing asal Spanyol bernama Andreu Arino I Prats, Rabu 15 Juni di Abepura Papua digelandang ke Markas Polda Papua.
Kapolresta Jayapura AKBP Tober Sirait saat dikonfirmasi membenarkan adanya aksi penangkapan tersebut. "Namun yang untuk detailnya silahkan konfirmasi dengan Polda (Polda Papua)," kata dia, saat dihubungi.
Juru Bicara Polda Papua Kombes Patrige Renwarin mengatakan, warga Spanyol yang diamankan itu, di negaranya berstatus mahasiswa. "Dari identitasnya, ia mahasiswa di Fisica University of Barcelona," kata Patrige.
Patrige menjelaskan, warga Spanyol itu masuk ke Indonesia melalui Malaysia, kemudian menuju Tarakan Kalimantan Utara dengan kapal laut sekitar 2,5 bulan lalu. "Dari paspornya, ia masuk melalui Malaysia, Serawak," tuturnya.
Menurut Patrige, warga Spanyol berada di Jayapura sudah dua hari dan tinggal di kediaman George Setiawan yang dikenal dari media sosial. "Dia baru dua hari di Jayapura dan langsung ikut berdemo dengan KNPB," ujarnya.
Adapun dokumen perjalanannya, masih ada di kantor Konsulat PNG sebagai syarat pembuatan visa untuk masuk ke PNG. "Dia mengakunya begitu dan berencana masuk PNG dari Jayapura," kata Patrige.
Mengenai keterlibatannya dalam aksi unjuk rasa KNPB, hingga kini belum bisa disimpulkan Polisi. "Masih menunggu penyidikan," kata dia.
(mus)
