- Diki Hidayat
VIVA.co.id – Setidaknya terdapat empat pasar tumpah yang di Jalur Selatan Jawa Barat jelang Lebaran tahun ini, mulai keluar Nagrek Banding menuju Tasikmalaya baik melalui jalur Limbangan maupun jalur Kadungora. Keempat pasar tumpah tersebut merupakan simpul kemacetan di jalur mudik Lebaran di Garut.
Kepala Bidang Pengelolaan Pasar pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Garut, Achmad Ramdani, mengatakan bahwa keempat pasar tumpah tersebut masing-masing, Pasar Kadungora, Limbangan, Lewo dan Pasar Malangbong.
"Setiap pagi kegiatan pasar di sana cukup tinggi, sehingga aktivitas pasar menjadi pemicu kemacetan arus kendaraan," ujarnya, Minggu 3 Juli 2016.
Keramaian pasar tersebut selain merupakan aktivitas rutin sehari-hari, terlebih saat ini menjelang Lebaran aktivitas pasar semakin tinggi. Jajaran pengamanan telah memasang pagar pembatas jalan agar para penyeberang jalan tak tercecer.
"Mungkin itu yang bisa dilakukan, petugas melakukan pengaturan terutama warga yang menyeberang jalan agar diatur frekuensinya, " ungkap Achmad.
Berdasarkan pantauan VIVA.co.id, para pedagang yang berjualan di pasar tumpah sudah mulai terjadi peningkatan aktivitas sejak memasuki Bulan Ramadan, kemudian peningkatan yang cukup signifikan terjadi sejak H-6 Idul Fitri. Keberadaan mereka memang banyak dikeluhkan oleh para pemudik karena cukup menghambat terhadap laju kendaraan sehingga menimbulkan kemacetan panjang.
Arus Mudik, Pemerintah Berencana Terapkan One Way di Tol Trans Jawa
Dimulai dari ruas tol Cikampek KM 29 hingga ruas tol Brebes KM 262.
