Erupsi Gunung Dukono, 12 Desa Terpapar Abu Vulkanik

Penampakan abu vulkanik Gunung Dukono di Halmahera Utara, Maluku Utara, Kamis (11/8/2016). Abu vulkanik menyebabkan 12 desa terpapar.
Sumber :
  • Firdaus Amar/Maluku Utara

VIVA.co.id - Aktivitas erupsi di bagian utara Pulau Halmahera Maluku Utara belum menunjukkan penurunan. Semburan abu vulkanik masih terus muncul dan menutupi, setidaknya 12 desa di wilayah itu.

Iwan Amat, Kepala Pos Pengamatan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) di , mengatakan hingga Kamis, 11 Agustus 2016, semburan abu vulkanik mencapai 800 hingga 900 meter.

"Gempa tremor juga terjadi terus menerus dengan amplitudo maksimum 26 milimeter," kata Iwan.

merupakan gunung yang berada pada busur jalur vulkanik Halmahera. Gunung ini memiliki ketinggian 1.229 meter di atas permukaan laut dan memiliki beberapa kawah aktif di puncaknya.

Setiap erupsi, gunung kerap mengalami letusan baik secara eksplsif maupun efusif yakni berupa leleran lava. Selama beberapa waktu ini, akibat erupsi bandar udara setempat juga sudah tidak bisa beroperasi lagi.

Serta 12 desa, yakni lima desa di Kecamatan Tobelo Utara dan tujuh desa Kecamatan Galela sudah terpapar abu vulkanik.

Dukono Erupsi, Penutupan Bandara Gamarmalamo Diperpanjang

"Kami kekurangan masker. Yang dibagikan pemerintah cuma 600 per desa. Sedangkan penduduk kami satu desa mencapai 2.000-an," kata Kepala Desa Mamuya Kecamatan Galela, Sefnat Dawile. (ase)

Firdaus Amar/Halmahera Utara

Penampakan abu vulkanik Gunung Dukono di Halmahera Utara, Maluku Utara, Kamis (11/8/2016). Abu vulkanik menyebabkan 12 desa terpapar.

Bandara Gamalarmo Ditutup Sementara

Dampak dari letusan Gunung Dukono

img_title
VIVA.co.id
23 Oktober 2016