- ANTARA FOTO/Risky Andrianto
VIVA.co.id – Kepala Bagian Operasional (Kabag Ops) Polres Metro Bekasi Kota, Komisaris Polisi Aslan Sulastomo, mengatakan, pihaknya akan terus menjaga indekos terduga teroris Dian Yuli Novi sampai Senin, 12 Desember 2016 mendatang.
Ada 100 personel gabungan dari Polres dan Polsek setempat yang berjaga di lokasi saat olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) kembali dilakukan pagi ini.
Namun, ia menyebut bahwa anggota yang akan berjaga di lokasi sampai hari Senin tidak terus berjumlah 100 personel. Jumlah itu akan terus dikurangi sampai esok hari.
"Sampai Senin. Nanti akan dikurangi sampai Senin saja," kata Aslan di lokasi usai olah TKP, Minggu, 11 Desember 2016.
Dalam olah TKP hari ini, kurang lebih ada 30 personel gabungan Laboratorium Forensik (Labfor) Mabes Polri juga Densus 88 Antiteror yang turun ke lokasi. Selain itu, ada juga polisi K-9. "Lebih kurang 30 orang gabungan (Labfor dan Densus), dan K-9 polisi bagian hewan," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, sebuah bom ditemukan di sebuah rumah kontrakan di Jalan Bintara Jaya, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi, Jawa Barat. Bom itu pada akhirnya diledakkan di lokasi oleh polisi pada Sabtu, 10 Desember 2016 malam.
Polisi Temukan Diduga Bom Rakitan di Pariaman, Terduga Pemilik Diusut
Bom rakitan itu mulanya ditemukan warga di dekat sebuah sekolah dasar.
