UKP Pancasila Akan Buat Peringkat Kota Paling Pancasilais

Effendi Ghazali, Yudi Latief dan Saiful Mujani.
Sumber :
  • Antara/ Widodo S Jusuf

VIVA.co.id - Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasila (UKP PIP) akan membuat peringkat kota mana saja yang dinilai paling Pancasilais. Nantinya, untuk membuat peringkat ini akan diberikan kepada Deputi Pengendalian dan Evaluasi.

Dewan Profesor Universitas Brawijaya Minta Pemerintah Tidak Mencederai Demokrasi

"Nanti juga buat indeks seberapa Pancasilais kota-kota di Indonesia. Kan dulu ada indeks seberapa Islam kota-kota, nanti bikin indeks seberapa Pancasilais kota-kota," kata Kepala UKP PIP, Yudi Latief, di Kantor Sekretaris Kabinet, Jakarta, Jumat 9 Juni 2017.

Sebelumnya, Ma'arif Institute juga sempat melakukan survei dan merilis kota-kota yang dianggap Islami. Yudi juga ingin, agar kota di Indonesia diukur tingkat Pancasilaisnya.

Wamenaker: Tanamkan Hubungan Industrial yang Dilandasi Pancasila

Menurutnya, untuk persoalan Pancasila, lembaganya tidak ingin hanya mengukur masyarakat saja. Tetapi juga pemerintahnya.

"Jadi jangan hanya mengukur kerja warga, tetapi juga kinerja pemerintah, apakah menjalankan Pancasila atau tidak. Jadi ada tolak ukur, indikator," ujarnya.

Silaturahmi dengan 600 Pendeta, Prabowo Cerita Asal Usul Nama Padepokan Garuda Yaksa

Saat disinggung apakah partai politik juga dibuat rangking mana partai yang Pancasilais dan mana yang tidak, Yudi mengatakan institusinya masih fokus ke lingkungan pemerintah terlebih dahulu.

"Ini kan di bawah pemerintah. Terus, yang terakhir, evaluasi kehidupan Pancasila maupun penyelenggaraan pendidikan Pancasila," katanya.

Ilustrasi korban pelecehan seksual.

Rektor Universitas Pancasila Dinonaktifkan Buntut Dugaan Kasus Pelecehan Seksual

Rektor Universitas Pancasila berinisial ETH resmi dinonaktifkan buntut dugaan kasus pelecehan seksual terhadap pegawainya.

img_title
VIVA.co.id
27 Februari 2024