Presiden Jokowi Minta Jajaran Polri Tekan Arogansi

Gladi HUT Bhayangkara ke-71
Sumber :
  • ANTARA FOTO/M Agung Rajasa

VIVA.co.id – Dalam HUT Bhayangkara yang ke-71, Presiden Joko Widodo meminta institusi Kepolisian Republik Indonesia (Polri) untuk terus berbenah diri. Salah satunya yaitu menekan arogansi yang kerap terjadi di institusi Polri dan keluarga.

Begini Strategi Polri Wujudkan Pemilu Damai 2024

Menjawab hal itu, Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengatakan, akan menjalani apa yang jadi perintah Presiden tersebut. Ia juga menginginkan agar anggota Polri dan keluarga tidak berlaku emosional serta bersikap arogan.

"Beliau memerintahkan agar menekan arogansi kewenangan. Jadi polisi jangan semena-mena, kira-kira begitu lah, termasuk keluarganya," kata Tito di Lapangan Monas, Jakarta Pusat, Senin 10 Juli 2017

Hari Bhayangkara ke-77, Bamsoet Harap Polri Makin Dekat dengan Rakyat

Tito mengatakan, Presiden Jokowi juga berpesan agar institusi Polri tidak lagi menggunakan kekerasan yang berlebihan. Namun, hal tersebut bukan berarti polisi menjadi lemah.

"Tidak boleh orang sudah menyerah, mereka tidak boleh dikasih kekerasan. Tapi, kalau dia mengancam petugas yang bisa mematikan, ya Polri pun bisa untuk membela diri," ujarnya

Usia ke-77, Eks Kapolri Tito Berharap Polri Semakin Dewasa dan Jaga Profesionalitas

Perintah-perintah Presiden itu, lanjut Tito, sudah sangat jelas. "Sebagian sudah kami laksanakan, sebagian lagi tentu akan rumuskan untuk segera ditindaklanjuti," ujarnya.

Bens

Cerita Penyanyi asal Maluku yang Gemetar Hingga Berhasil Bawa Hadiah dari Polri

Bens, musisi berdarah Maluku, terinspirasi untuk menciptakan lagu pemenangnya saat bermain gitar di pagi hari. Lagu tersebut mengisahkan tentang perjuangan Polri.

img_title
VIVA.co.id
24 Juli 2023