Presiden Jokowi Awali Perayaan HUT RI dengan Zikir

Presiden Jokowi.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto

VIVA.co.id – Dzikir kebangsaan yang digelar di halaman depan Istana Merdeka, memulai rangkaian peringatan HUT ke-72 Republik Indonesia. Gelaran zikir ini juga baru pertama kali dilaksanakan di Istana.

Jokowi Sempat Malu karena Indonesia Belum Jadi Anggota Penuh FATF

Dalam sambutannya, Presiden Joko Widodo mengatakan HUT ke-72 RI dimulai dengan mengumandangkan zikir, takbir dan tahmid kepada Allah SWT.

"Pada hari ini kita memulai rangkaian peringatan HUT Kemerdekaan Indonesia ke-72 dan memulainya di Istana Merdeka dengan zikir kebangsaan malam ini. kita buka dengan bertasbih dan membaca tahlil, bertahmid dan takbir," ujar Presiden Jokowi, Selasa 1 Agustus 2017 malam.

Pemerintah Bakal Tambah Saham di Freeport Indonesia Jadi 61 Persen, Begini Penjelasan Tony Wenas

Presiden mengatakan, perlu bagi bangsa ini untuk melihat kemerdekaan yang telah diraih selama 72 tahun, diawali dengan syukur dan doa. Terutama kepada para pendiri bangsa, para pejuang yang termasuk di dalamnya kiyai, serta pahlawan-pahlawan yang berjuang di daerah-daerah. (dadi)

Untuk itu, patut lah bagi bangsa ini untuk menjaga persatuan dan kesatuan di tengah-tengah masyarakat yang majemuk, baik agama, suku dan ras budaya.

Antre Open House Jokowi Sempat Ricuh, Istana Minta Maaf

"Melalui peringatan kemerdekaan kita meneguhkan komitmen menjaga persatuan, kerukunan, toleransi, serta kerja bersama, kerja beriringan antar ulama umaroh (pemimpin) untuk kemajuan negara kita Indonesia," ucap Jokowi.

Dia menegaskan kembali, bahwa banyak pemimpin negara lain kagum melihat Indonesia. Karena masih bisa hidup rukun dan toleran di tengah kemajemukan.

Berbeda dengan banyak negara, yang terpecah dan dilanda perang lantaran tidak bisa menerima perbedaan. Maka Jokowi berpesan, Indonesia harus bersyukur karena hidup dalam alam kemajemukan, toleransi dan juga damai.

"Persatuan kerukunan dan kerja sama ini lah keunggulan bangsa kita, dasar Pancasila," kata Jokowi.

Jokowi juga mengajak, untuk bisa bekerja bersama dalam membangun bangsa ini. Kerja keras itu jangan sampai melupakan Allah, dan zikir menjadi salah satu caranya.

"Oleh karena itu, kita harus menyertai kerja keras kita dengan doa," tutur Jokowi.

Maka dengan zikir dan doa ini, Jokowi berharap Allah SWT bisa mengabulkan cita-cita bangsa Indonesia, menjadi bangsa yang besar dan bermartabat.

"Semoga Allah berkenan mendengar yang kita kerjakan dan kabulkan cita-cita bersama," katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya