VIVAnews - Ledakan luar biasa 100 tahun lalu di sekitar sungai Tunguska, Siberia Tengah, Rusia, pada pukul 07.17 pagi masih misteri. Ledakan mahadahsyat lainnya terjadi 65 juta tahun lalu yang diduga menyebabkan punahnya Dinosaurus.
"Kalau mau tahu ledakan yang lebih besar lagi itu pada 65 juta tahun lalu di Semanjung Yukatan, Meksiko," kata Peneliti Utama Astronomi dan Astrofisika, Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), Thomas Djamaluddin, kepada VIVAnews, Kamis, 15 Oktober 2009.
Menurut pria yang disapa Djamaluddin ini, ledakan di Yukatan itu diduga kuat disebabkan meteorit yang sangat besar.
Akibatnya, debu-debu ledakan itu menutupi langit di seluruh dunia. "Itu diduga menjadi penyebab punahnya dinosaurus," ujar dia.
Dalam tulisan yang sudah dipublikasikan Djamaluddin, ledakan di Yukatan itu disebabkan oleh sebuah asteroid yang ditaksir berukuran sekitar 10 kilometer seberat satu triliun ton.
Ledakan yang sangat luar biasa ini menyebabkan terbentuknya kawah raksasa berdiameter 180 km (hampir sebesar Jawa Barat). Itu juga menyebabkan gelombang raksasa di laut Karibia.
Belum lagi hamburan debu ke atmosfer di seluruh dunia. Asteroid langsung menembus bumi sehingga sisa-sisanya tidak tampak lagi.
Belajar dari peristiwa di Semenanjung Yukatan, para ilmuwan telah pula menaksir dampak perang nuklir. Ambisi manusia pun bisa menyebabkan kepunahan seperti pada peristiwa Yukatan itu.
Energi ledakan bila terjadi perang nuklir memang jauh lebih kecil daripada energi ledakan akibat asteroid atau komet menabrak bumi. Tetapi asap dan jelaga yang ditimbulkan dari kebakaran seratus kota dan hutan akan setara dengan dampak debu pada peristiwa Yukatan.
Bila itu terjadi, akan timbullah "musim dingin nuklir" (nuclear winter) yang mungkin memusnahkan sebagian besar kehidupan di Bumi. Kini perang nuklir nampaknya mulai bisa diredam.
Namun ada ancaman komet Swift-Tuttle yang diperhitungkan akan menabrak Bumi pada 2126. Walaupun itu masih lama, para astronom berusaha memantau pergerakan si komet.
Perhitungan orbit yang lebih teliti diperlukan sebelum memastikan benar tidaknya komet Swift-Tuttle mengancam Bumi. Bila benar akan menabrak Bumi, mungkin manusia generasi mendatang mesti menyiapkan penangkal yang ampuh.
Barangkali senjata nuklir akan digunakan untuk menghancurkan komet itu di angkasa luar sebelum menabrak Bumi.
Manusia harus lebih arif memanfaatkan nuklir untuk mencegah nuclear winter dan sekaligus impact winter.
Baca Juga :
Aksi UI Tiru AS Gelar Kamp Palestine Solidarity untuk Penghentian Perang di Gaza Banjir Dukungan
VIVA.co.id
5 Mei 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Seorang pedagang siomay dipergoki warga karena kedapatan mencuri celana dalam (CD) wanita. Pria bernama Jeri (32) itu mengaku sudah mencuri ratusan celana dalam wanita.
Anies Baswedan, mantan calon presiden dari Koalisi Perubahan, membantah kabar soal tawaran pembentukan Partai Perubahan dengan logo burung hantu,
Kepolisian menetapkan seorang mahasiswa senior dari Sekolah Ilmu Tinggi Pelayaran (STIP) berinisial TRS (21) sebagai tersangka kasus penganiayaan, terhadap mahasiswa STIP
Aksi UI Tiru AS Gelar Kamp Palestine Solidarity untuk Penghentian Perang di Gaza Banjir Dukungan
Dunia
5 Mei 2024
Yayasan Konsumen Muslim Indonesia (YKMI) secara resmi mendukung inisiatif sivitas akademika Universitas Indonesia (UI), yang mulai memasifkan protes dan solidaritas terh
Kata-kata Terakhir Rini Sebelum Tewas Dibunuh Lalu Mayatnya Dimasukkan dalam Koper
Kriminal
4 Mei 2024
Korban Rini tewas dibunuh Arif usai bersetubuh di salah satu hotel kawasan Bandung. Usai dibunuh, mayat Rini dimasukkan ke dalam koper.
Selengkapnya
Partner
Minecraft, sebuah permainan yang telah menjadi fenomena di kalangan berbagai usia, menghadirkan pengalaman yang tak terlupakan bagi para pemainnya konsep sandbox
Persib Dapat Kabar Buruk! Dua Pemain Cedera Jelang Duel Hadapi Bali United
Jabar
sekitar 1 jam lalu
Dengan waktu persiapan 10 hari, Persib mengincar kemenangan dalam semifinal pertama Liga 1 2023/2024 melawan Bali United. Pelatih Bojan Hodak optimis dengan kondisi tim.
Ciro Alves Mengaku Pernah Diminta Bojan Hodak Bermain di Posisi Baru
Jabar
sekitar 1 jam lalu
Ciro Alves, striker Persib, memancarkan ketajamannya di Liga 1 2023/2024 dengan 15 gol dari 31 pertandingan. Dibalik prestasi gemilangnya, ada semangat tak kenal lelah.
Jika Anda menginginkan saldo DANA gratis sebesar Rp200 ribu, artikel ini wajib dibaca! Temukan berbagai cara menarik untuk mendapatkan saldo gratis DANA dan segera klaim!
Selengkapnya
Isu Terkini