- REUTERS/Petra Simkova
VIVA – Penutupan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali akibat dampak erupsi Gunung Agung menyebabkan lima penerbangan dari Yogyakarta ke Denpasar dibatalkan. Status Gunung Agung saat ini sudah erupsi fase magmatik dan sudah dinyatakan menjadi awas.
Kepala Humas Angkasa Pura I Bandara Adisutjipto Yogyakarta, Liza Anindya, mengatakan 5 pesawat dari Ngurah Rai ke Yogyakarta yang dibatalkan adalah penerbangan Garuda Indonesia GA 251 pada pukul 07.40 WIB, GA 253 pukul 15.30 WIB, GA 255 pukul 10.40 WIB, Lion Air JT 469 pukul 20.40 WIB, dan Air Asia QZ 8440 pukul 07.50 WIB.
Selain itu, tiga penerbangan tujuan Yogya-Denpasar yang dibatalkan adalah Garuda Indonesia GA 250 pukul 08.25 WIB, GA 252 pukul 16.15 WIB dan Air Asia QZ 8441 pukul 08.15 WIB.
"Ada delapan penerbangan dari Yogya-Denpasar, termasuk sebaliknya yang dibatalkan akibat erupsi Gunung Agung di Karangasem, Bali," ujar Liza, Senin 27 November 2017.
Liza mengatakan bagi para penumpang yang telah mengantongi tiket pesawat bisa menjadwal ulang penerbangan. Namun, bisa juga dengan opsi lain yaitu meminta pengembalian uang tiket kepada masing-masing maskapai.
"Silakan yang mau menjadwal ulang penerbangan atau meminta uang tiket kembali bisa langsung berhubungan dengan maskapai penerbangan masing-masing," tuturnya. (one)
Pendaki Lansia Ditemukan Tewas di Puncak Gunung Agung, Jasad Ditemukan WNA
Sosok mayat ditemukan di puncak Gunung Agung pada Selasa, 12 Maret 2024. siang. Saat ditemukan posisi mayat berada di ketinggian 2833 Mdpl di Puncak Gunung Agung Bali
