Gunung Agung Semburkan Asap Kelabu Setinggi Dua Kilometer

Kepulan asap yang disemburkan Gunung Agung, Kamis, 7 Desember 2017.
Sumber :
  • Bobby Andalan (Bali)

VIVA – Gunung Agung kembali menyemburkan asap kelabu dan abu vulkanik. Bahkan, berdasarkan pantauan ketinggian semburan asap mencapai dua kilometer.

Merugi, Seluruh Outlet Toko Buku Gunung Agung Bakal Ditutup Akhir 2023

Menurut Kepala Sub Bidang Mitigasi Gunung Api Wilayah Timur Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Devy Kamil Syahbana, ketinggian asap erupsi mencapai 2.200 meter dari kawah letusan.

"Asap kelabu tebal condong ke arah barat daya. Ada abunya tapi masih tipis dan sebarannya masih di sekitar puncak," kata Devy di Pos Pengamatan Gunung Api Agung di Desa Rendang, Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem, Bali, Kamis 7 Desember 2017.

Netizen Geram Lihat Tingkah Bule Lepas Celana Pamer Alat Kelamin di Puncak Gunung Agung Bali

Sementara itu, dari laporan pemantauan periodik mulai pukul 06.00 Wita hingga 12.00 Wita, gempa frekuensi low terjadi sebanyak 15 kali, gempa embusan 7 kali, gempa vulkanik dalam 1 kali, dan tremor menerus atau microtremor terekam dengan amplitudo 1-2 milimeter atau dominan 1 milimeter.

Gempa frekuensi low merupakan gempa yang merefleksikan aliran fluida magma di kedalaman dangkal. Umumnya, sumber berada lebih dangkal dari tiga kilometer di bawah kawah.

Daki Gunung Agung Bali Akhir Tahun, Hasto Doakan Megawati dan Jokowi

Sementara itu, gempa embusan merefleksikan proses pelepasan energi berupa dominan gas ke permukaan dan sumbernya berada di dekat permukaan. 

Baca: Hati-hati, Gunung Agung di Fase Kritis

Sesosok mayat ditemukan di Puncak Gunung Agung Bali

Pendaki Lansia Ditemukan Tewas di Puncak Gunung Agung, Jasad Ditemukan WNA

Sosok mayat ditemukan di puncak Gunung Agung pada Selasa, 12 Maret 2024. siang. Saat ditemukan posisi mayat berada di ketinggian 2833 Mdpl di Puncak Gunung Agung Bali

img_title
VIVA.co.id
14 Maret 2024