20 Persen Siswa di Indonesia Tak Punya Akta Kelahiran

Seorang siswa di Banda Aceh diberikan akta kelahiran.
Sumber :
  • VIVA/Dani Randi (Aceh)

VIVA – Menurut data dari United Nations Children’s Fund (UNICEF), di Indonesia masih banyak anak yang belum memiliki akta kelahiran. Sehingga berpengaruh dalam akses pendidikan.

Global Action Needed to Protect Children from Lethal Explosive Weapons

Child Protection Specialist Unicef, Astrid Gonzaga Dionisio mengatakan, menurut data Survei Sosial Ekonomi Nasional Tahun 2016, masih ada sekitar 20 persen anak yang belum punya akta kelahiran.

“Maka untuk itu tahun 2019 Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) ditargetkan bahwa 85 persen anak Indonesia harus punya akta kelahiran,” katanya saat memberikan akta kelahiran bagi seorang siswa Sekolah Dasar Negeri 68 Banda Aceh pada Kamis, 18 Januari 2018.

UNICEF Desak Aksi Global untuk Melindungi Anak-Anak dari Senjata Peledak Mematikan

Ia menjelaskan, tempat yang paling strategis mengidentifikasi anak-anak yang belum punya akta kelahiran adalah melalui sekolah dan rumah sakit.

Sebab, jika di sekolah, bila tidak ada akta kelahiran akan kesulitan untuk masuk ke sekolah. Kalaupun masuk akan tidak terdaftar di Data Pokok Pendidikan (Dapodik). “Akta kelahiran mempunyai dampak untuk akses pada pendidikan,” sebutnya.

UN Highlights Children Denied Access to aid in World’s War Zones

Secara umum, kata dia, lambatnya para orang tua mengurus akta kelahiran anaknya disebabkan kurangnya pengetahuan tentang pentingnya akta kelahiran itu. Kemudian tata cara pembuatan akta kelahiran yang tidak tersosialisasikan ke masyarakat luas.

Namun, lanjut Astrid, kini mengurus akta kelahiran sudah cukup mudah. Karena sistem pembuatannya sudah bisa melalui online dan bisa langsung dari rumah sakit.

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.

Cak Imin Harap Kerja Sama Koalisi Perubahan Berlanjut di Pilkada Aceh

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin berharap partai yang tergabung dalam koalisi perubahan pada Pilpres 2024 lalu berlanjut hingga ke Pilkada Aceh.

img_title
VIVA.co.id
4 Mei 2024