- VIVA/Muhamad Solihin
VIVA – Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri sempat menyinggung permasalahan gizi buruk dan wabah campak yang terjadi di Asmat, Papua saat mengisi materi di sekolah partai untuk calon kepala daerah dari PDIP yang berlangsung tertutup di Wisma Kinasih, Depok, Jawa Barat, Minggu 28 Januari 2018.
Hal tersebut diungkapkan oleh Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto saat meladeni sejumlah awak media. Pernyataan tersebut, kata Hasto dilontarkan Mega sebagai bentuk keprihatinannya terhadap warga Papua. Menurutnya, hal itu tidak akan terjadi jika semua pihak tidak hanya meributkan kekuasaan namun juga peka terhadap isu-isu kemanusiaan.
“Selain memberikan arahan, ibu juga menyampaikan keprihatinannya atas apa yang terjadi di Asmat. Hal itu seharusnya tidak perlu terjadi, kita terlalu asyik di dalam mendapatkan kekuasaan dengan segala cara sampai lupa kekuasaan itu membangun peri kehidupan dengan memperhatikan ibu-ibu hamil, anak yang berada dalam kandungan, yang seharusnya mendapat nilai-nilai kemanusiaan,” kata Hasto.
Terkait hal tersebut, Hasto mengklaim, PDIP adalah satunya-satunya partai yang telah lebih dahulu hadir dengan mengerahkan Baguna yang merupakan salah satu sayap partai dalam bidang sosial untuk memberikan pertolongan. “Jadi meskipun kami dihujat dan dideskreditkan, kami tetap tanggapi dengan senyum.” (mus)
Zodiak yang Berpeluang Kaya Tahun Ini, 5 Suku Terkuat di Indonesia
Berikut rangkuman 5 deretan artikel terpopuler kanal Lifestyle VIVA.co.id dalam Round Up edisi Rabu 23 Maret 2022.
