- VIVA.co.id/Agus Rahmat
VIVA – Presiden Joko Widodo disebut sudah membentuk tim internal yang bertugas untuk menjaring nama calon wakil presiden. Menteri Sekretaris Negara Pratikno dikabarkan menjadi ketua tim.
Pratikno membantah kabar yang menyebutkan dia sebagai ketua tim internal penjaringan cawapres Jokowi.
"Enggak, kalau saya jadi koordinator segala macam enggak lah," kata Pratikno, di Istana Bogor, Senin, 12 Maret 2018.
Pratikno mengatakan hingga kini belum ada yang namanya tim internal, baru sekadar pembicaraan yang belum diformalkan dalam bentuk tim. "Ini kan belum final, ya nanti saja lah kalau sudah," kata Pratikno.
Begitu juga soal nama-nama anggota tim yang beredar. Mantan Rektor Universitas Gadjah Mada itu mengaku belum ada nama-nama tersebut. "Kata siapa? Ya kan tim internal itu gini-gini saja," katanya.
Menurut dia, justru yang membuat tim bukan dari pihak Istana. Kata dia, pihak yang membuat berada di luar Istana.
"Itu malah teman-teman yang di luar itu banyak saya dengar-dengar. Katanya ada studi-studi segala macam, malah saya dengar-dengar begitu," katanya.
Pratikno heran, sebab sampai saat ini pihaknya tidak pernah membentuk secara resmi tim seperti itu. Apalagi sampai disebut untuk menjaring pendamping Jokowi pada Pilpres 2019 mendatang.
"Itu kan saya juga heran mengenai tulisan itu. Jadi kalau kita diskusi ngobrol-ngobrol itu kan biasa. Saya dengar malah di civil society ada yang mulai mendiskusikan hal tersebut," jelasnya. (ase)
