VIVA – Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar, Melchias Markus Mekeng, yakin pihaknya akan meraih target 18 persen suara dalam Pemilu Legislatif 2019. Dengan target tersebut, jika nanti Jokowi menang lagi pada Pemilu Presiden, maka pemerintahannya bisa memiliki dukungan yang makin kuat di parlemen.
"(Target 18 persen) 2019 dong. Ya mudah-mudahan. Yakin dong kalau kader enggak yakin, jangan jadi kader. Tidur saja di rumah kalau enggak yakin," kata Mekeng di Gedung DPR, Jakarta, Rabu, 28 Maret 2018.
Ia mengakui Jokowi memang berpesan pada Golkar untuk bisa memenangkan pilkada dan menaikkan target pemilu menjadi 18 persen. Sehingga saat ini Golkar sedang fokus untuk pemenangan pilkada.
"Semua anggota fraksi semua kader partai di tingkat desa, kecamatan, kabupaten, provinsi untuk bergerak untuk memenangkan pilkada. Karena dengan memenangkan pilkada semangat orang akan semakin tinggi," kata Mekeng.
Ia menambahkan saat ini para calon anggota legislatif (caleg) sedang diorientasi fungsionaris. Lalu, nanti akan mulai dilakukan seleksi siapa yang menjadi caleg.
"Dan itu semua berlomba-lomba memenangkan pertandingan dan itu membuat kita juga akan mensosialisasikan Pak Jokowi sebagai calon presiden," kata Mekeng.
Meskipun begitu, ia menyadari memang aturan yang ada melarang sosialisasi capres terlalu vulgar. "Tapi kan mereka bisa menyampaikan program-programnya," lanjut dia. (ren)
Pilkada 2020, Demokrat dan Golkar Sepakat Usung 33 Paslon
Ketum Partai Demokrat AHY menemui Ketum Partai Golkar Airlangga
