Kejadian Terorisme Menohok Bangsa Indonesia

Pelaku penyerangan aksi terorisme di Mapolda Riau
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Retmon

VIVA – Peristiwa terorisme yang terjadi di beberapa daerah di Indonesia adalah kejadian yang menohok bangsa Indonesia. Kejadian terorisme seperti ini bukanlah terjadi hanya sekali, tetapi beruntun dari zaman ke zaman yang lain. Dalam peristiwa teror tersebut, selalu masyarakat sipil yang menjadi korban.

1.489 Personel Gabungan Kawal Demo Depan Gedung DPR, Pengalihan Arus Situasional

Terkait hal tersebut, Anggota Komisi IX DPR RI Haerudin meminta agar DPR RI mempunyai perhatian serius terhadap hal itu. Baik dengan membentuk Pansus terhadap proses pengawasan penyelidikan tentang kasus-kasus terorisme.

“Kejadian terorisme dengan cara bom bunuh diri, baik dilakukan secara pribadi maupun pengantin, bukanlah sebuah kejadian yang terjadi begitu saja, tetapi merupakan sebuah cipta kondisi tertentu, dan sebuah operasi dari kelompok tertentu,” ucap Haerudin saat Rapat Paripurna DPR RI, di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Jum’at 18 Mei 2018.

Ada Demo di Depan DPR, Arus Lalu Lintas dari Semanggi ke Slipi Dialihkan

Tidak boleh terjadi lagi sebuah penghancuran terhadap kemanusiaan, sambungnya. “Kejadian terorisme telah mengusik kehidupan yang harmonis dalam keberagaman dan kebangsaaan kita. Ini bukan kejadian yang sepele, kita bagian dari penyelenggara pemerintahan perlu memberi perhatian khusus dalam proses pengawasan tentang pengungkapan siapa dalang dibalik operasi terorisme ini,” kata politisi Fraksi PAN itu.

Sebelumnya pada kesempatan yang sama, Haerudin juga menyampaikan rasa belasungkawa yang sedalam-dalamnya atas jatuhnya korban baik dari pihak Kepolisian maupun anggota masyarakat sipil akibat kejadian teror bom yang telah mencederai kehidupan yang beradab ini. (dpr.go.id)

Belum Ada Pengalihan Arus Buntut Demo Mahasiswa- Pelajar di DPR, Polisi sebut Situasional
Pengamanan Demo di KPU dan Bawaslu

Aparat Gabungan Bersiaga di KPU dan DPR Jelang Penetapan Hasil Pemilu

Ribuan personel dikerahkan untuk mengawal jalannya rekapitulasi suara tingkat nasional di Kantor Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI) hari ini Rabu, 20 Maret

img_title
VIVA.co.id
20 Maret 2024