Survei: Elektabilitas Jokowi Tertinggi, Tapi Alami Penurunan

Presiden Joko Widodo.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

VIVA – Presiden Joko Widodo diminta mengambil sikap hati-hati meski elektabilitasnya masih tertinggi dibanding kandidat-kandidat calon presiden lain.

Ajukan Saksi Tambahan, Putusan Gugatan Mulan Jameela Cs Ditunda

Menurut CEO Alvara Research Center, Hasanuddin Ali, hal itu dikarenakan terjadi penurunan kepuasan sebesar 3,5 persen antara Februari hingga Mei 2018 terhadap kinerja pemerintahan Jokowi.

Di sisi lain, elektabilitas Jokowi tetap tertinggi dan berada pada angka 46 persen, popularitas 95,8 persen, serta unggul secara top of mind sebesar 29,5 persen.

Jusuf Kalla Nilai Pertemuan Jokowi-Prabowo Damaikan Politik Bangsa

"Meski tingkat keinginan publik terhadap Joko Widodo menjadi presiden kembali masih tinggi, namun imbas menurunnya tingkat kepuasan berimplikasi pada turunnya keinginan pemilih terhadap Joko Widodo," ujar Hasanuddin dalam rilis survei di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Minggu, 27 Mei 2018.

Namun, tingkat kepuasan terhadap Jokowi yang semula berada pada angka 68,8 persen pada Februari, mengalami penurunan sekitar 2,9 persen menjadi 65,9 persen pada Mei ini.

#03PersatuanIndonesia Sinyal Baik Pertemuan Jokowi-Prabowo

Sementara, survei yang sama menemukan bahwa bekas rival Jokowi di Pilpres 2014, Prabowo Subianto, masih berada di posisi kedua dengan tingkat elektabilitas 27,2 persen. Kandidat-kandidat lain seperti Gatot Nurmantyo, Hary Tanoesoedibjo, Anies Baswedan, dan lain-lain, ditemukan masih belum memiliki tingkat elektabilitas yang signifikan.

"Elektabilitas kandidat-kandidat di luar Jokowi dan Prabowo masih sangat rendah. Bila ditotal, hanya 10,9 persen," ujar Hasanuddin.

Survei ini melibatkan 1.202 responden berusia 17 tahun ke atas, mewakili populasi pemilik hak pilih dari seluruh provinsi secara proporsional di pemilu tahun depan.

Rentan margin of error sebesar 3,10 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. Survei serupa yang dilakukan pada Februari melibatkan 2.200 responden. (ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya