Fahri Hamzah Tak Ingin Anies Tiru Jokowi Maju Pilpres

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Sumber :
  • ANTARA Foto/Aprilio Akbar

VIVA – Gubernur DKI Anies Baswedan digadang-gadang akan maju ke pentas Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden 2019. Namun, sebagian suara tak setuju Anies maju ke Pilpres 2019. Salah satunya disampaikan Wakil Ketua DPR, Fahri Hamzah.

Muhammadiyah: Prabowo Harus Menyerap Aspirasi Anies, Cak Imin, Ganjar, dan Mahfud

Fahri tak ingin Anies meniru Joko Widodo yang sebelumnya dari Gubernur DKI maju ke Pilpres 2014.

"Saya tidak setuju @aniesbaswedan maju jadi Capres, sederhana karena saya dulu tidak setuju @jokowi meninggalkan jabatannya di Jakarta," kata Fahri dikutip dari akun Twitternya, @Fahrihamzah #2019HayyaAlalFalah, Selasa, 10 Juli 2018.

Terbuka untuk Bertemu, Anies Sebut Prabowo Bukan Musuh tapi Lawan

Fahri berpendapat, rakyat Jakarta jangan sampai dipermainkan menjelang Pilpres 2019. "Saya merasa rakyat Jakarta janganlah dipermainkan seperti ini. Pilkada DKI yang lalu berdarah-darah. Bacalah tanda2 jangan lupa," tutur Fahri menambahkan.

PKS Berterima Kasih kepada Anies-Cak Imin dan Merasa Bangga Jadi Koalisi Perubahan

Kemudian, ia menyadari bila pendapatnya ini mungkin berbeda dengan kolega sesama elite politik terkait Anies Baswedan. Menurutnya, masih banyak figur yang bisa menjadi lawan untuk Joko Widodo.

"Saya mohon maaf, jika saya berbeda dengan kawan2. Tapi saya merasa ada banyak orang bisa jadi presiden kalau sekedar untuk melawan jokowi dalam debat. Tidak Perlu @aniesbaswedan. Cukup jujur saja di depan publik siapapun bisa menang," ujarnya.

Baca: Gerindra Cek Peluang Anies Jadi Jalan Tengah Cawapres Prabowo

Seperti diketahui, nama Anies mencuat didorong ke Pilpres 2019. Ada opsi Anies disiapkan jadi bakal calon presiden oleh elite PKS. Kemudian, dari Gerindra ada aspirasi agar Anies menjadi bakal cawapres untuk Prabowo Subianto.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya