- ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
VIVA - The Initiative Institute melakukan survei tentang apa yang diinginkan para elite dalam konteks calon wakil presiden yang layak mendampingi Joko Widodo. Hasilnya, nama M Romahurmuziy muncul dari kriteria ketua umum partai.
"Dari sekian parpol koalisi, Rommy dinilai paling memenuhi kriteria untuk mendampingi Jokowi pada periode kedua 2019-2024," kata CEO The Initiative Institute, Airlangga Pribadi, dalam siaran persnya, Senin, 16 Juli 2018.
Airlangga menyebut hasil survei ini sebenarnya menilai bahwa Prabowo Subinto-lah ketua partai yang dianggap paling pas menjadi cawapres dengan angka indeks 0,56 (sedang). Namun karena Gerindra tidak masuk dalam koalisi Jokowi, dan Prabowo diajukan sebagai capres, maka ia dipastikan tidak akan digandeng Jokowi. Rommy meraih angka indeks 0,56 persen, mengungguli ketua umum partai lainnya seperti Muhaimin Iskandar (0,53 persen), Airlangga Hartarto (0,51), dan Surya Paloh (0,52).
Survei ‘whats the elites want?’ yang dilaksanakan pada 10-15 Juli ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan purposive sampling, dimana para responden memiliki informasi cukup baik tentang kebijakan dan karakteristik tokoh. Para responden itu terdiri dari akademisi, jurnalis, pegiat LSM, hingga para profesional. Dalam menilai kepemimpinan sejumlah nama yang masukd alam survei, para responden memilih integritas, mampu memecahkan masalah dan merakyat.
Dosen Universitas Airlangga Surabaya ini juga menyebutkan Rommy juga bisa dipilih sebagai cawapres yang mewakili klaster pemuda, dengan angka indeks 0,55. Selain Rommy ada juga Anies Baswedan (0,69), Agus Harimurti Yudhoyono (0,62). Di antara tokoh berlatar belakang Islam, Rommy masuk dalam tiga besar (0,59) bersama Mahfud MD (0,74), dan Tuan Guru Bajang Muhammad Zainul Mundji (0,63).
Setidaknya ada kriteria yang membuat Rommy layak mendampingi Jokowi yaitu ketua umum umum partai, tokoh muda dan berlatar belakang Islam. Dalam semua kriteria ini, para responden tidak ada yang menyebut Rommy memiliki nilai rendah.
Selama ini, selain Ketua Umum PPP, Rommy juga dikenal berasal dari keluarga NU. Bahkan ia merupakan cicit dari pendiri NU, KH Wahab Hasbullah. Dari sisi usia, Rommy juga belum genap berusia 45 tahun.
Sementara itu, untuk kategori umum, tiga tokoh teratas yang dinilai layak menjadi cawapres adalah Mahfud MD (70,6 persen), Sri Mulyani Indrawati (64,1 persen), dan Chairul Tanjung (62,3 persen). Sedangkan, untuk capres, lembaga penelitian ini menemukan bahwa para responden tetap Jokowi dengan angka 77,8 persen.
