- VIVA.co.id/Lilis Khalis
VIVA – Sekjen PKS, Mustafa Kamal mengatakan, tak ada pengerucutan nama dari sembilan cawapres yang ditawarkan partainya. Artinya, sembilan nama itu memiliki peluang yang sama.
"Tidak ada pengerucutan paling atas. Tapi memang ada survei-survei, pendapat-pendapat dari masyarakat, tokoh-tokoh di republik ini, dari alim ulama dan aspirasi kader-kader kita, tapi semuanya yang sudah ditetapkan Majelis Syuro punya peluang," kata Mustafa di DPP PKS, Jakarta, Senin 23 Juli 2018.
Menurut dia, soal pemilihan satu di antara sembilan nama tersebut, koalisi juga sangat menentukan. Soal Ahmad Heryawan yang mendaftar menjadi caleg, berkasnya juga bisa ditarik ketika harus mengikuti Pilpres.
"Pilpres itu didaftarkan terlebih dulu dibandingkan penetapan caleg maka berkas-berkasnya bisa saja langsung ditarik. Tapi tentu saja sekali lagi 9 capres dari PKS menjadi pilihan prioritas," kata Mustafa.
Saat ditanya bila cawapres tak diambil dari PKS, is mengklaim kader-kadernya mumpuni. Karena itu, PKS ingin memperkuat komunikasi politik tersebut.
"Yakin (cawapres dari PKS), karena komunikasi kita begitu baik, terbuka, intensif dan buktinya sudah banyak.” (mus)