NU Jatim Akui Bahas Tiga Nama Cawapres, Ada Mahfud MD

Ketua NU Jawa Timur Marzuki Mustamar (kedua dari kanan) di Surabaya pada Kamis, 9 Agustus 2018.
Sumber :
  • VIVA/Nur Faishal

VIVA – Nama mantan Ketua Mahkamah Konstitusi, Mahfud MD, menjadi pusat perhatian dan obrolan karena disebut-sebut dipilih Joko Widodo sebagai calon wakil presiden. Tapi di lingkungan Nahdlatul Ulama kemunculan nama Mahfud menuai pro dan kontra. Ada yang mempertanyakan identitas ke-NU-an pakar hukum tata negara kelahiran Pamekasan, Madura, itu.

5 Poin Penting Kunjungan Jokowi ke Afrika

Sebetulnya soal ke-NU-an Mahfud bukan satu-satunya pemicu polemik. Ada pendorong lain, yakni sokong-menyokong figur NU yang juga disorongkan kepada Jokowi. Yang paling menonjol ialah Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa, A Muhaimin Iskandar alias Cak Imin. Selain keduanya, ada Ketua Umum PPP, Romahurmuzy alias Romi.

Tiga nama itu memang dibahas oleh para kiai dan petinggi NU untuk disorongkan kepada Jokowi. "Dulu waktu rapat di PB (Pengurus Besar) NU, muncul beberapa nama, di antaranya ada Cak Imin, Gus Romi dan Pak Machfud. Mana yang diusulkan ke Istana, diserahkan ke PB NU," kata Ketua NU Jatim, Marzuki Mustamar, di Surabaya pada Kamis, 9 Agustus 2018.

Rocky  Gerung Seorang Republikan

NU sebagai organisasi atau lembaga, kata Marzuki, tak pernah menyampaikan bahwa Mahfud bukan kader NU. Bila kemudian muncul polemik soal figur Mahfud yang mempersoalkan ke-NU-annya, itu bisa jadi terjadi tetapi oleh pendapat pribadi-pribadi nahdliyin.

Tetapi Marzuki mengakui bahwa kecenderungan forum rapat di petinggi NU condong mendukung Cak Imin untuk diusulkan kepada Jokowi sebagai cawapres. Dari beberapa alasan, satu alasan sangat sederhana, Cak Imin atau Gus Romi lebih muda secara usia daripada Mahfud MD. "Persentasenya mungkin untuk Cak Imin lima puluh ke atas," katanya.

Musra dan Pesan Perlawanan Presiden Jokowi

Dia mengklaim, warga NU Jatim mengikuti apa pun keputusan para kiai NU di Pemilu Presiden 2019. Siapa pun figur yang akan didukung kiai sudah pasti akan diikuti oleh seluruh warga nahdliyin. "Kami NU secara pribadi akan mengikuti dan mengamankan dawuh-nya (fatwa) para masyaikh," ujar Marzuki. (mus)

Pembangunan di IKN (FOTO/ANTARA)

Pembangunan 1 Kota IKN Vs 40 Kota, Apa Rugi dan untungnya?

Pembangunan 1 Kota IKN Vs 40 Kota, Apa Rugi dan untungnya?

img_title
VIVA.co.id
2 Januari 2024