PAN Calonkan Zulkifli dan UAS Dampingi Prabowo, di Luar Itu Veto Ketum

Sekretaris BPN, Hanafi Rais.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Novina Putri Bestari

VIVA – Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional atau PAN, Hanafi Rais dan ayahnya, Amien Rais datang ke kediaman Prabowo Subianto di Kertanegara, Jakarta Selatan, Kamis 9 Agustus 2018.

Silaturahmi ke Jawa Timur, Zulkifli Hasan Dapat Gelar Kiai

Hanafi menyampaikan, mayoritas di partainya masih menghendaki dua pasang calon. Yakni Prabowo dengan Zulkifli Hasan atau Prabowo dengan Ustaz Abdul Somad seperti rekomendasi Ijtima Ulama.

"Dari surat-surat yang sudah masuk secara tertutup dan dibaca oleh DPP, mayoritas mengusulkan Prabowo-Zulkifli Hasan sebagai capres-cawapres. Prabowo-Ustad Abdul Somad sebagai rekomendasi Ijtima Ulama," kata Hanafi.

Pertama Kali, PAN Gelar Musyawarah di Ponpes NU

Meskipun demikian, kata Hanafi, jika koalisi tidak menghendaki dua pasangan, sang ketua umum Zulkifli Hasan punya hak veto untuk menentukan keputusan lain.

"Artinya, diberikan juga kewenangan penuh kepada ketua umum, mana yang memang memberi maslahat kepada seluruh partai koalisi," ujar Hanafi.

Muhaimin Ungkap Isyarat Jokowi jika Ingin Reshuffle Kabinet

Hak veto Zulkifli, katanya, juga bisa menentukan nama Sandiaga Uno. Seperti diketahui nama Sandiaga juga muncul sebagai kandidat calon wapres pendamping Prabowo.

"Kalaupun nanti ada nama lain, misalnya mas Sandiaga Uno ataupun keputusan-keputusan lain yang menentukan seperti saya sampaikan, maka tentu itu menjadi hak veto yang dimiliki ketum kita," kata Hanafi. (asp)

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (tengah)

Jelang Tahun Baru, Zulkifli Hasan Pilih Keliling Sumatera Barat

Sejak tiba di Padang pada 29 Desember 2021, Zulkifli Hasan langsung tancap gas untuk bertemu kader-kadernya di Sumbar.

img_title
VIVA.co.id
30 Desember 2021