Kasihan, Yusril Tak Ditawari Kubu Jokowi atau Prabowo Gabung di Pemilu

Ketua Umum PBB, Yusrill Ihza Mahendra.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Fajar GM

VIVA – Ketua Umum Partai Bulan Bintang, Yusril Ihza Mahendra angkat bicara terkait sikap politiknya di pemilu tahun depan. Yusril bersama kader partainya memilih 'abtstain' tak mendukung dua kubu yang sudah mendaftarkan pasangan calonnya ke Komisi Pemilihan Umum.

PBB Resah, Sudah Dukung Jokowi tapi Masih 'Zonk'

Hari ini, dua pasangan calon yakni Jokowi-Ma'ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno mendaftarkan diri sebagai peserta calon presiden dan calon wakil presiden. Yusril menyadari, alasan partainya tak dilirik oleh koalisi mana pun.

Selain tak punya 'kuasa' mengusung karena persyaratan mengusung ialah partai yang saat ini di parlemen. Partainya juga mungkin saja dianggap kurang menarik lantaran dalam berbagai survei elektabilitasnya tak pernah menyentuh empat persen.

Video Kisah Yusril Dikirimi Beras 20 Kg Tiap Bulan oleh BJ Habibie

"Kedua pasangan capres-cawapres tidak memperhitungkan kita," kata Yusril dalam keterangan tertulisnya, Jumat, 10 Agustus 2018. "Karena itu PBB tidak mencalonkan atau mengusung pasangan manapun dalam pilpres," ujarnya menambahkan. 

Yusril pun menyatakan, tak ingin mendapat belas kasihan. Instruksi kepada kadernya hanya berkerja keras agar lolos dan bisa menempatkan kadernya di parlemen. "Seluruh kader saya minta fokus ke Pileg agar PBB memperoleh suara di atas 4 persen dan kembali eksis di DPR," kata dia.

Video Cerita Yusril Disopiri BJ Habibie Ngebut di Jalanan Hamburg

Yusril meminta pada kadernya agar tak menghabiskan banyak waktu untuk Pilpres. Sebab, tidak akan ada manfaat apapun yang mereka peroleh dari Pilpres ini.
 

Presiden Jokowi

Dewan Pengawas KPK Masih Rahasia

Jokowi masih belum mengumumkan nama calon Dewan Pengawas KPK.

img_title
VIVA.co.id
18 Desember 2019