- VIVA/Muhamad Solihin
VIVA – Ada yang menarik ketika pasangan Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno menjalani pendaftaran kandidat peserta Pemilihan Presiden 2019 ke Komisi Pemilihan Umum, Jumat 10 Agustus 2018.
Saat tiba di lantai dua gedung KPU, Prabowo disambut sejumlah rekan koalisinya dari Partai Amanat Nasional dan Partai Keadilan Sejahtera.
Awalnya, Prabowo bersalaman dengan Zulkifli Hasan selaku Ketua Umum PAN. Kemudian bersalaman dengan Presiden PKS Sohibul Iman.
Prabowo lantas menyalami perwakilan dari Partai Demokrat. Ada Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Edhie Baskoro Yudhoyono. Keduanya merupakan putra Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono. Mereka didampingi Sekjen Partai Demokrat Hinca Panjaitan serta Syarief Hasan.
Sebelum pemberkasan dokumen persyaratan diberikan, Prabowo sempat mengajak foto bersama antara dia, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Sandiaga Uno.
Prabowo berada di tengah AHY dan Sandiaga. Tangan Prabowo pun merangkul bahu keduanya. Dia melemparkan senyum ketika berfoto bersama itu.
Sandiaga yang memakai kemeja biru dan AHY yang mengenakan jas warna biru pun tersenyum. Keduanya sempat melambaikan tangan beberapa saat ke arah kamera.
Setelah berfoto, mereka menuju bangku pendaftaran. AHY yang datang mewakili ayahnya Susilo Bambang Yudhoyono, duduk sejajar dengan Sohibul Iman dan Zulkifli Hasan.
Dalam kesempatan berbeda, Prabowo mengungkapkan, pihaknya tengah menyiapkan generasi muda untuk masa depan. "Menyiapkan generasi kita yang muda, pintar, setia NKRI, yang akan menegakkan amanat penderitaan rakyat dan keadilan," ujarnya kepada awak media.
Beda Gaya
Usai mendaftar, Prabowo dan Sandiaga berjalan secara terpisah. Prabowo keluar lebih dulu dari gerbang KPU dengan menaiki mobil SUV berkelir putih.
Prabowo membuka sunroof dan berdiri di mobil sambil melambaikan tangan. Massa juga terus meneriakkan nama Prabowo. "Hidup Prabowo.. Prabowo Presiden,” ujar para pendukung berteriak.
Tak lama Prabowo keluar, Sandiaga menyusul di belakangnya. Namun, Sandiaga lebih memilih jalan kaki menuju mobilnya yang terparkir di Jalan HOS Cokoroaminoto. Sandiaga sempat menyapa para pendukung dan melambaikan tangan.
Saat berjalan, Sandiaga sempat terjepit kerumunan saat menuju mobil. Para pendukung meneriaki Sandiaga dan berebut bersalaman dengannya.
Mereka juga sempat meneriakkan yel-yel untuk Sandiaga. "Ini lah kawanku, ini lah kawanku, datang kemari untuk perubahan," ujar para pendukung Sandiaga berteriak.
Selama menuju mobil, Sandiaga sesekali berhenti untuk menyapa pendukung. Sampai di mobil, Sandiaga berdiri di pijakan kaki mobil. Dia kemudian menyalami para pendukungnya. (ren)
