Ma'ruf Amin Jadi Cawapres Jokowi, PKB Klaim Punya Saham Terbesar

Rais 'Aam PBNU Ma'ruf Amin (kanan) berbincang dengan Ketua Umum PBNU Said Aqil Siroj (tengah) dan Sekjen PKB Abdul Kadir Karding (kiri)
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A

VIVA – Koordinator Bidang Hukum Dewan Pimpinan Pusat Partai Kebangkitan Bangsa, Razman Arif Nasution, mengklaim partainya paling diuntungkan dengan dipilihnya Ma'ruf Amin sebagai cawapres Jokowi. Sebab Ma'ruf diasosiasikan dekat dengan Nahdlatul Ulama, yang banyak anggotanya merupakan basis pendukung bagi PKB.

Survei PWS: Kepuasan Rakyat Terhadap Kinerja Jokowi-Maruf Turun

Menurut Razman, pihaknya tak ambil pusing bila ada parpol lain, seperti Partai Persatuan Pembangunan pimpinan Romahurmuziy, juga mengklaim punya andil memunculkan Kiai Ma’ruf. "Kalau ada klaim Romy yang sodorkan boleh saja. Tapi yang paling diuntungkan dari cawapres untuk Jokowi adalah PKB," kata Razman dalam diskusi di Warung Daun Jakarta, Sabtu 11 Agustus 2018.

Dia mengingatkan Ma'ruf merupakan Rais ‘Aam PBNU. Lalu massa NU yang akan memilih diklaim jelas satu provinsi, bahkan bisa membuat PKB lolos ambang batas parlemen.

Cak Imin Masih Ngotot Usul Tunda Pemilu 2024

"Kami punya saham terbesar. PKB jas hijau, partai yang senantiasa katakan harus hormati para ulama," kata Razman.

Ia menambahkan, pemerintah yang diduga mengkriminalisasi ulama, bukan antek asing atau aseng maupun bukan pro komunis. Keputusan last minute yang menentukan Ma'ruf terpilih.

Wapres: Air Bersih Penentu Pembangunan Ekonomi Berkelanjutan

"Agar ada pemimpin nasionalis religius, itu untungkan PKB," kata Razman. (ren)

Prabowo-Airlangga

Golkar, Gonjang-ganjing Koalisi dan Poros Tengah

Gonjang-ganjing koalisi pilpres yang belum reda, tidak terlepas dari sikap Golkar yang belum final memutuskan posisi politiknya.

img_title
VIVA.co.id
15 Mei 2023