- ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
VIVA – Koordinator Bidang Hukum Dewan Pimpinan Pusat Partai Kebangkitan Bangsa, Razman Arif Nasution, mengklaim partainya paling diuntungkan dengan dipilihnya Ma'ruf Amin sebagai cawapres Jokowi. Sebab Ma'ruf diasosiasikan dekat dengan Nahdlatul Ulama, yang banyak anggotanya merupakan basis pendukung bagi PKB.
Menurut Razman, pihaknya tak ambil pusing bila ada parpol lain, seperti Partai Persatuan Pembangunan pimpinan Romahurmuziy, juga mengklaim punya andil memunculkan Kiai Ma’ruf. "Kalau ada klaim Romy yang sodorkan boleh saja. Tapi yang paling diuntungkan dari cawapres untuk Jokowi adalah PKB," kata Razman dalam diskusi di Warung Daun Jakarta, Sabtu 11 Agustus 2018.
Dia mengingatkan Ma'ruf merupakan Rais ‘Aam PBNU. Lalu massa NU yang akan memilih diklaim jelas satu provinsi, bahkan bisa membuat PKB lolos ambang batas parlemen.
"Kami punya saham terbesar. PKB jas hijau, partai yang senantiasa katakan harus hormati para ulama," kata Razman.
Ia menambahkan, pemerintah yang diduga mengkriminalisasi ulama, bukan antek asing atau aseng maupun bukan pro komunis. Keputusan last minute yang menentukan Ma'ruf terpilih.
"Agar ada pemimpin nasionalis religius, itu untungkan PKB," kata Razman. (ren)