Tim Pemenangan Jokowi Belum Tahu Ahok Ingin Bergabung

Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Sumber :
  • IG BasukiBTP

VIVA – Mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok akan masuk sebagai juru bicara kampanye pasangan Joko Widodo dan KH Ma'ruf Amin setelah bebas dari penjara.

Survei PWS: Kepuasan Rakyat Terhadap Kinerja Jokowi-Maruf Turun

Namun, Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto justru belum menerima informasi terkait rencana Ahok yang akan bergabung di tim pemenangan Jokowi dan Kiai Ma'ruf Amin dalam pemilihan presiden 2019.

"Ya, kalau kita lihat terakhir Pak Djarot bertemu dengan Pak Ahok dan kemudian dari pertemuan tersebut, Pak Djarot menyampaikan hal-hal yang positif. Pak Ahok banyak baca buku dan sehat," ujar Hasto di Jakarta Pusat, Senin, 13 Agustus 2018

Ahok Sebut Pertamina Bisa Tetap Untung Bila Tak Naikkan Harga BBM 2022

Kendati begitu, Hasto menuturkan, bahwa kekuatan dari pasangan Jokowi dan Kiai Ma'ruf Amin merupakan kekuatan dari seluruh elemen kebangsaan.

"Jadi seluruhnya mewakili kelompok-kelompok agama, aspek kebhinekaan, kemudian juga mereka yang kompeten bergabung, mereka yang ingin membangun Indonesia melalui kebudayaan. Mereka yang ingin mendorong kita jadi poros maritim dunia, semua bergabung," katanya.

Hasto dan Ahok Sampaikan Pesan Megawati untuk Politisi Muda

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhur Binsar Panjaitan mengatakan, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok akan mendukung pasangan petahana Joko Widodo dan KH Ma'ruf Amin dalam pemilihan umum 2019.

Bahkan, mantan gubenur DKI Jakarta itu akan turut menyukseskan Jokowi dan Ma'ruf Amin dengan terlibat dalam kampanye langsung pada pilpres mendatang.

"Ada yang bilang Pak Ahok marah katanya, kemarin Ahok tulis surat ke saya. Bilang saya senang pak. Kalau saya keluar dari penjara, saya pengin juga ikut kampanye nanti di tim pemenangan," ujar Luhut Binsar Panjaitan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya