Ragam Kegiatan Warnai HUT RI dan DPR ke-73

Kepala Biro Pemberitaan Parlemen Sekretariat Jenderal DPR RI Y.O.I Tahapari
Sumber :

VIVA – Agustus menjadi salah satu bulan yang semarak di Indonesia. Selain peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia yang diperingati setiap 17 Agustus, DPR RI juga memperingati HUT-nya setiap 29 Agustus. Memperingati HUT ke-73 RI dan HUT ke-73 DPR RI tahun ini, berbagai kegiatan pun digelar DPR RI.

Kelangkaan Minyak Goreng, Komisi 6 DPR: Rantai Pasok Rusak

Kepala Biro Pemberitaan Parlemen Sekretariat Jenderal DPR RI Y.O.I Tahapari menjelaskan, kegiatan diawali dengan Sidang Tahunan MPR RI, Sidang Bersama DPR RI – DPD RI, dan Rapat Paripurna Pembukaan Masa Sidang dan Pidato Pengantar RAPBN 2019 oleh Presiden RI, pada 16 Agustus 2018 di Gedung Nusantara DPR RI, Kompleks Parlemen.

“Berlanjut tanggal 17 Agustus, dilaksanakan upacara HUT RI. Seluruh unsur yang ada di Sekretariat Jenderal dan Badan Keahlian DPR RI turut serta dalam kegiatan tersebut. Upacaranya akan dipimpin langsung oleh Ketua DPR RI. Ketua DPR RI dan seluruh jajarannya mulai dari Wakil Ketua beserta Alat Kelengkapan Dewan akan hadir,” kata Tahapari saat ditemui Parlementaria di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (15/8/2018).

Pimpinan DPR Belum Izinkan RUU TPKS Dibahas saat Reses, Ini Alasannya

Rangkaian acara dilanjutkan pada 18 Agustus dengan agenda kirab obor atau torch relay Asian Games 2018 yang akan memasuki Kompleks DPR RI. Tahapari mengatakan, kirab obor akan masuk ke Kompleks Parlemen melalui pintu utama Jalan Gatot Soebroto. Acara ini akan dikoordinir oleh INASGOC sebagai penyelenggara Asian Games 2018.

“Nantinya obor ini akan dibawa lari oleh petinju Chris John yang akan berlari memasuki  halaman gedung DPR RI, melewati 45 bendera yang sudah dipasang di depan. Dan dia akan menaiki selasar pertama tangga Gedung Paripurna. Di sana sudah ditunggu oleh Ketua DPR RI Bambang Soesatyo dan Wakil Ketua DPR RI Utut Adianto,” jelas Tahapari.

DPR Minta Pemerintah Tak Naikan Harga BBM Bersubsidi

Tahapari melanjutkan, setelah obor diterima oleh Ketua DPR RI, obor tersebut diserahkan kepada Utut, untuk dibawa keluar dari Kompleks Parlemen. Kemudian obor itu akan diterima dan dibawa oleh Anggota Komisi VII DPR RI Bara K. Hasibuan. Bara akan membawa obor tersebut sampai ke Gedung Kementerian Pemuda dan Olahraga, dan diserahkan kepada pihak Kemenpora.

“Dan pada tanggal 18 Agustus tersebut seluruh pengikut yang berjumlah 2000 orang akan mengikuti perjalanan obor itu. Karena ini adalah momentum sejarah, nanti melalui Sekjen DPR RI Bapak Indra Iskandar, akan menerima replika obor Asian Games 2018 dan akan ditempatkan di Museum DPR RI. Itu akan menjadi sejarah bagi DPR RI periode 2014-2019. Biro Pemberitaan Parlemen, baik melalui Bagian Media Cetak dan Media Sosial akan meliputnya, dan Bagian Radio dan TV Parlemen akan menayangkan secara live,” imbuh Tahapari.

Rangkaian acara akan dilanjutkan pada 23 Agustus 2018, yang diisi dengan seleksi stand up comedy, yang kemudian akan ditentukan pemenangnya. Kemudian, pada 27-28 Agustus 2018 akan dibuka pameran museum oleh Ketua DPR RI dan Ketua Umum Asosiasi Museum Indonesia, dalam hal ini Anggota Komisi X DPR RI Putu Supadma Rudana. Kegiatan yang diisi oleh kegiatan seminar dan pameran museum ini juga untuk memperingati ulang tahun museum ke-27.

Tahapari melanjutkan, pada 29 Agustus 2018 akan digelar acara puncak HUT ke-73 DPR RI. Rangkaian acara diawali dengan Rapat Paripurna, dimana Ketua DPR RI akan menyampaikan pidato laporan kinerja DPR RI dari 2017 sampai 2018. Dalam acara itu, akan diundang bukan hanya Anggota DPR RI, tapi juga dihadiri oleh mantan Ketua dan Wakil Ketua DPR RI.

Usai Rapat Paripurna, Ketua DPR RI akan meresmikan berbagai macam kegiatan dan pameran yang bertempat di Gedung Nusantara II. Kegiatan yang digelar diantaranya kegiatan sosial donor darah, pemotongan tumpeng, Pameran Pewarta Foto Parlemen ‘Warna-Warni Parlemen’, peluncuran pencanangan Open Parlemen dan launching aplikasi ‘DPR dalam Genggaman Rakyat’, DPR Now. Acara dilanjutkan pengumuman pemenang Lomba Kritik DPR RI dan pembukaan pameran lukisan ‘Kepada Republik’.

“Peresmian Open Parlemen itu merupakan hasil sidang IPU tahun lalu. Dari hasil putusan sidang itu, seluruh Anggota Parlemen IPU harus merespon Open Parlemen. Untuk DPR RI dengan mensosialisasikan DPR Now. Pada tanggal 29 itu, setelah Paripurna juga akan diumumkan Lomba Kritik DPR RI, yang saat ini sedang memasuki tahapan penyeleksian pemenang. Selain itu ada juga pengumuman lomba meme, pengumuman tersebut akan disaksikan langsung oleh Ketua DPR RI,” papar Tahapari.

Rangkaian acara akan dilanjutkan pada 2 September, dengan agenda ‘Gowes Sehat Bersama Rakyat’. Sepeda santai ini akan mengambil rute Gedung DPR RI – Kawasan Monas, dan kembali lagi ke Gedung DPR RI. Setelah itu dilanjutkan dengan ‘Lomba Panjat Bambu Betung’, yang bisa diikuti oleh masyarakat umum. Sebanyak 73 bambu betung sudah dipersiapkan untuk acara tersebut. Hadiah utama dari Ketua DPR RI berupa sepeda motor. Acara dilanjutkan dengan ‘Lomba Mewarnai untuk Anak-anak’, serta malam harinya digelar Renungan Hari Lahir bersama Kyai Kanjeng, dan pagelaran kebudayaan musik tradisional.

“Saya minta kepada teman-teman dari Bagian Media Cetak dan Media Sosial serta Bagian Radio dan TV Parlemen agar mensosialisasikan ke masyarakat. Agar masyarakat Indonesia dapat mengetahui, bahwasanya akan ada banyak kegiatan yang dilaksanakan di Gedung DPR RI. Rangkaian acara dalam memperingati HUT RI dan HUT DPR RI ini sebagai kebanggaan kita sebagai warga negara,” tutup Tahapari.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya