Dicap Berhasil, Jokowi Layak Lanjut Dua Periode

Jokowi-Ma'ruf Amin.
Sumber :
  • VIVA/Muhamad Solihin

VIVA – Joko Widodo dipastikan maju lagi sebagai calon presiden petahana untuk kontestasi Pemilu 2019. Hampir selama empat tahun, kinerja pemerintahan Jokowi bersama Jusuf Kalla dinilai berhasil.

Verrell Bramasta Berharap Prabowo-Gibran Lebih Fokus Pada Kemajuan Anak Muda

Mantan Gubernur DKI itu dinilai sebagai figur pemimpin muda yang bersih, merakyat, dan punya hasil nyata antara lain seperti infrastruktur. Dukungan agar Jokowi terpilih kembali di periode kedua terus disuarakan.

"Bagi kita Jokowi berhasil dan juga representatif pemimpin muda yang hadir untuk negeri. Kita Jokowi lahir karena wujud semangat agar 2019 meneruskan kepemimimpinannya yaitu pemimpin yang mencintai rakyatnya pasti dicintai rakyatnya," kata Koordinator Nasional KITA Jokowi, Ichya Halimudin dalam keterangannya, Senin, 20 Agustus 2018.

Beri Selamat ke Prabowo-Gibran, Perindo Sampaikan 4 Sikap

Ichya menekankan barisan relawan KITA Jokowi akan bertekad memperjuangkan kemenangan pasangan Joko Widodo dan Ma'ruf Amin. Upaya door to door mensosialisasikan program Jokowi akan dilakukan. Target suara milenial menjadi target yang dibidik untuk memenangkan Jokowi.

Untuk mendukung perjuangan pemenangan Jokowi, pihaknya juga siap melawan kampanye hitam hingga berita hoax.

Waketum Nasdem Ahmad Ali Datang ke Rumah Prabowo, Surya Paloh Sebut Ada Urusan Pilkada

"Dan adu domba yang dapat memecah belah bangsa ini agar tercipta pemilu yang bahagia, demokratis dan penuh cinta kasih sayang. Tidak militeristik dan berteriak-teriak tanpa kerja nyata," jelas Ichya.

Kemudian, Ichya menambahkan, era saat sudah berubah dengan menonjolkan pemimpin yang melayani bukan dilayani. Menurutnya, pemimpin harus memberikan contoh bukan hanya mencemooh. "Sehingga #2019teruskan Jokowi layak untuk memimpin kembali dengan pertimbangan capaian-capaiannya," tuturnya.

Baca: Mahfud: Saya Tidak Bisa Jadi Ketua Timses Jokowi

KITA Jokowi merupakan sekumpulan anak muda yang berlatar belakang aktivis Islam, profesional yang dideklarasikan kali pertama di Sulawesi Tenggara pada Minggu, 19 Agustus 2018. Deklarasi perdana dari Kendari, Sulawesi Tenggara ini akan dilanjutkan bergerak dengan deklarasi ke 33 provinsi lainnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya