DPR Minta PUPR Proaktif Bangun Jembatan Gantung di Daerah

Wakil Ketua BURT Novita Wijayanti
Sumber :

VIVA – Empat anak tingkat Sekolah Dasar (SD) menjadi korban tewas karena terseret arus sungai di Kabupaten Nias Selatan, Provinsi Sumatera Utara, menjadi perhatian Komisi V DPR RI yang membidangi infrastruktur dan perhubungan.

1.489 Personel Gabungan Kawal Demo Depan Gedung DPR, Pengalihan Arus Situasional

Anggota Komisi V DPR RI Novita Wijayanti menyampaikan keprihatinannya dan meminta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk proaktif memantau daerah-daerah yang belum memiliki infrastruktur memadai serta membangun jembatan gantung di daerah yang titik sungainya ramai dilewati anak sekolah.

“Saya minta kejadian ini mendapat perhatian. Saya khawatir tidak ada Anggota Dewan dari dapil sana, sehingga tidak ada yang mengusulkan. Atas nama kemanusiaan, jangan sampai ada korban lagi. Jika dimungkinkan kementerian proaktif membangun jembatan gantung,” ungkap Novita saat Raker dengan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono di Gedung Nusantara DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis 6 September 2018.

Ada Demo di Depan DPR, Arus Lalu Lintas dari Semanggi ke Slipi Dialihkan

Sebagaimana diketahui, empat anak yakni Kristina Hulu (6), Putri Hulu (5), Viterman Hulu (13) dan Roberton Tavenae (8) tewas pada Senin (3/9/2018). Mereka terseret arus sungai saat hendak pulang dari sekolah menyeberangi anak Sungai Borofino,  Desa Balombaruzo, Nias Selatan, Sumut. (dpr.go.id)

Pengamanan Demo di KPU dan Bawaslu

Aparat Gabungan Bersiaga di KPU dan DPR Jelang Penetapan Hasil Pemilu

Ribuan personel dikerahkan untuk mengawal jalannya rekapitulasi suara tingkat nasional di Kantor Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI) hari ini Rabu, 20 Maret

img_title
VIVA.co.id
20 Maret 2024