- VIVA.co.id/Linda Hasibuan
VIVA – Ketua Bidang Media dan Penggalangan Opini DPP Golkar, Ace Hasan Syadzily menanggapi bakal calon wakil presiden Sandiaga Uno yang membujuk Yenny Wahid, agar masuk ke dalam tim kampanyenya.
Ia mengklaim, Yenny lebih memiliki kedekatan ideologis dengan koalisinya.
"Sebagai usaha untuk memenangkan dirinya, pasti Sandi mengajak siapa saja untuk bergabung ke dalam timsesnya," kata Ace melalui pesan singkat, Rabu 12 September 2018.
Ia memahami keputusannya akan berpulang pada Yenny. Yenny diyakini memiliki pertimbangan objektif untuk menentukan pilihan dukungannya. Di antaranya, dari perspektif politik, sosial, ekonomi, dan kedekatan kultural.
"Rasa-rasanya, Mbak Yenny dan Gus Durian lebih memiliki kedekatan ideologis dengan kami. Kami selalu menghindari untuk menggunakan isu SARA, melawan kelompok intoleran, dan lain-lain. Komitmen itu yang selalu dipertunjukkan Pak Jokowi," kata Ace.
Ia menambahkan, Yenny dan Gus Durian akan objektif dan sangat rasional dalam memberikan dukungan. "Tentu, kami kembalikan semua kepada Mbak Yenny," kata Ace.
Yenny Wahid: Ambil Bansosnya, Coblosnya Tetap Nomor 3
Yenny Wahid menyerukan kepada masa kampanye untuk mencoblos calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
