Solidaritas Gempa Palu, SBY Imbau Hentikan Sementara Kampanye Pilpres

Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya

VIVA – Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono mengimbau agar kegiatan kampanye Pemilu Presiden (Pilpres) dan Pemilu Legislatif (Pileg) 2019 dihentikan sementara. Alasannya, sebagai bentuk solidaritas atas tsunami serta bencana gempa 7,4 magnitudo yang melanda Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah.

Prabowo Kenang Kebersamaan dengan SBY di Akmil, Sempat Digembleng Sarwo Edhie

Saran SBY ditujukan setidaknya diharapkan agar kampanye di Sulawesi Tengah disetop sementara.

“Paling tidak untuk Sulawesi Tengah, Palu, Donggala, dan sekitarnya itu kegiatan kampanye pemilu dihentikan. Saya kira saatnya kita menunjukan solidaritas, untuk saudara-saudara kita yang mengalami musibah," kata SBY dalam video dalam akun Twitternya, @SBYudhoyono, yang dikutip VIVA, Minggu malam, 30 September 2018.

Kenang Kebersamaan dengan SBY di Akmil, Prabowo: Beliau Terbaik, Saya Taruna Nakal

Dalam video berdurasi 3.20 detik ini, SBY mengingatkan selain solidaritas namun juga untuk membantu pemerintah dalam penanganan bencana. Bagi dia, dalam penanganan gempa ada tahapan dari fase tanggap darurat, rehabilitasi, sampai rekonstruksi.

Kemudian, SBY pun mencontohkan aksinya ketika bersaing di Pilpres 2009. Saat itu, ia maju sebagai capres petahana yang berpasangan dengan Boediono selaku cawapres. SBY bersaing dengan Jusuf Kalla yang maju sebagai capres.

Prabowo Diberi Lukisan Tangan oleh SBY Saat Hadir Silaturahmi dan Bukber Partai Demokrat

Menurut dia, kebetulan saat tahapan kampanye, ada kejadian bencana Situ Gintung yang terjadi pada akhir Maret 2009. Tanggul SItu Gintung jebol dan menyapu Kelurahan Cireundeu, Tangerang.

"Baik Pak Jusuf Kalla maupun saya langsung menghentikan kampanye. Kami berdua bergandengan tangan menuju ke daerah bencana dan bersama-sama untuk mengatasinya," ujar Ketua Umum Partai Demokrat tersebut.

(ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya