- VIVA.co.id/ Eduward Ambarita
VIVA – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan terus membuat aktivitas yang dekat dengan kebiasaan kaum milenial. Salah satu gerakan yang tengah dibuat ialah, membuat aktivitas dengan mengajak partisipasi milenial di acara hari Sumpah Pemuda yang akan diselenggarakan 28 Oktober 2018.
"Tujuan kami bukan hanya meningkatkan target suara di pemilu. Tapi tujuannya adalah bagaimana PDIP mampu berkolaborasi, mampu masuk ke dunia anak muda atau generasi milenial," kata Ketua DPP PDI Perjuangan, Sukur Nababan di kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Selasa, 23 Oktober 2018.
Sukur berharap, partainya yang melekat dengan citra partai senior juga menjadi wadah aspirasi bagi muda-mudi. Partai juga tak melulu dianggap sebagai wadah organisasi politik, melainkan disisipkan kegiatan yang menjadi kebiasaan anak muda. "Tetapi kami mengarahkan untuk memahami arti ke-Indonesiaan, perjuangan dan kesatuan," katanya.
Sukur tak menampik, kaum milenial digaet dalam berbagai acara partai belakangan ini lantaran berpengaruh terhadap elektoral. Menurut dia, regenerasi bukan hanya tugas PDIP tapi semua partai yang melihat bonus demografi dari kalangan muda ke depan.
"Bukan lah target elektabilitas yang kami kejar, tetapi yang kami kejar adalah bagaimana partai yang selama ini jauh dari anak muda Indonesia justru parpol itu mampu menjadi bagian anak muda Indonesia," katanya.