Pendukung Jokowi Serang Bos Bukalapak, BPN: Kenapa Marah?

Pendiri dan CEO Bukalapak, Achmad Zaky.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/ICom/AM IMF-WBG/Afriadi Hikmal

VIVA – Pendukung Jokowi di dunia maya ramai-ramai mengampanyekan tagar #uninstallbukalapak. Musababnya, bos Bukalapak, Achmad Zaky, membuat postingan yang tidak disukai pendukung Jokowi.

Paguyuban Marga Tionghoa Dorong Gunakan Hak Pilih 14 Februari untuk Lahirkan Pemimpin Berkualitas

Dalam postingan-nya, Zaky menyinggung daftar alokasi riset dan pengembangan sebuah negara. Dia mengutip daya alokasi riset dan pengembangan 2016 Indonesia yakni US$2 miliar dengan peringkat nomor 43. Alokasi itu jauh kalah dengan negara maju seperti Amerika Serikat dengan alokasi US$511 miliar (peringkat pertama), maupun Singapura dengan alokasi US$10 miliar (peringkat 10). 

Mengakhiri postingan-nya itu, Zaky menuliskan menutup dengan frasa bernada politik. 

Berikut 5 Barang Produktif yang Bisa Anda Beli Menggunakan Paylater

"Mudah-mudahan presiden baru bisa naikin," tulisnya. 

Wakil Ketua Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandiaga, Priyo Budi Santoso, menanggapi cuitan pendiri Bukalapak itu. Ia menduga hal ini sebagai isyarat diinginkannya presiden baru pada Pilpres 2019.

Prabowo Kaget Ada Pemuda Ngaku Siap Mati untuknya di Pilpres 2019: Saya Suruh Pulang!

"Ini mungkin semacam 'isyaroh', tanda-tanda alam adanya angin perubahan, adanya presiden baru," kata Priyo saat dihubungi, Jumat, 15 Februari 2019.

Sekretaris Jenderal Partai Berkarya itu menambahkan, isyarat-isyarat lainnya juga sudah sering disaksikan. Misalnya doa KH Maemoen Zubair atau biasa disapa Mbah Moen yang sempat viral beberapa waktu lalu. Di mana ulama kharismatik Nahdlatul Ulama itu justru mendoakan Prabowo menjadi pemimpin di saat acara yang dihadiri Presiden Jokowi.

Kembali menyoal postingan bos Bukalapak, Priyo justru bingung dengan sikap berlebihan para pendukung Jokowi. Menurutnya, wajar saja seorang pengusaha menyampaikan sikap politiknya, sehingga tidak usah di-bully.

"Kenapa marah? Mestinya bisa dimafhumi dengan kepala dingin. Ini lumrah terjadi di keseharian kita," kata Priyo.

Menyadari postingan-nya menjadi kontroversi, Zaky mengunggah klarifikasinya dalam rangkaian postingan. 

Bos Bukalapak itu meminta maaf kepada pendukung Jokowi yang merasa tersinggung. Dalam rangkaian postingan tersebut, Zaky menekankan pentingnya riset dan pengembangan yang mana menjadi salah satu pendorong majunya sebuah negara.   

Meski demikian, ada pula beberapa warganet yang menyatakan dukungan pada Zaky, sehingga muncul hashtag #dukungbukalapak.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya