- VIVA.co.id/Satria Permana
VIVA – Ketua Dewan Pengarah Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi, Amien Rais menganggap apa yang diceritakan oleh Agum Gumelar terkait peristiwa penculikan sejumlah aktivis pada tahun 1998 tak lebih dari isu lima tahunan yang digunakan untuk menyerang Prabowo. Amien menyebut, isu terkait 1998 itu sudah selesai.
Apa yang dikatakan Agum tersebut salah satu cara untuk menjatuhkan Prabowo. Isu itu dianggap cara kuno yang digunakan kembali.
"Oh itu sudah, itu yang kuno. Itu diputar lagi itu ya," kata Amien Rais di Seknas Prabowo-Sandi, Jalan Hos Cokroaminoto, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa 12 Maret 2019
Menurut Amien, sampai saat ini tidak ada yang menyatakan Prabowo bersalah dalam peristiwa itu. "Seperti Prabowo juga tahu semuanya saya kira," ujarnya
Seperti diberitakan, video Agum Gumelar yang menceritakan kembali peristiwa pelanggaran HAM 1998 menjadi viral di media sosial. Agum mengaku mengetahui korban penculikan 1998 dan menyebut Capres RI 02 Prabowo Subianto turut terlibat dalam peristiwa tersebut.
Dalam video tersebut, Agum berdalih tidak melakukan kampanye hitam, karena menyampaikan segalanya sesuai fakta-fakta yang ada. Menurutnya, stigma kampanye hitam berlaku ketika tudingan itu disampaikan tanpa didasarkan fakta. (mus)
Salah Sasaran! 5 Turis Dibunuh Kartel Narkorba dengan Sadis
Liburan lima turis ini berakhir tragis. Mereka tiba-tiba diculik dari hotel karena dikira kelompok lawan kartel narkoba. turis itu diserang oleh 20 orang di sebuah vila.
