Hasil Munas Alim Ulama NU Diterima Para Anggota CDI Dunia

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar
Sumber :
  • VIVA/Dhana Kencana

VIVA – Partai Kebangkitan Bangsa atau PKB telah diterima menjadi anggota Centrist Democrat International atau CDI dalam konferensi komite eksekutif sejak November 2018.

PKB Perkuat Politik Islam dalam Pemerintahan Prabowo-Gibran, Menurut Pengamat

CDI merupakan koalisi internasional partai-partai di seluruh dunia dengan anggota lebih dari 151 Partai dari 70 negara di penjuru Eropa, Afrika, Asia Tengah, dan Amerika Latin. Termasuk partai berkuasa di 13 negara Eropa, seperti Jerman, Australia, Belgia, dan Hungaria.

Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar mengatakan, dalam kegiatan konferensi komite eksekutif yang di selenggarakan pada 10 April 2019 di Brussel Belgia, anggota CDI menerima usulan resolusi dari PKB yaitu, persaudaraan kemanusiaan adalah landasan bagi lahirnya peradaban dunia yang ditegakkan di atas penghargaan terhadap kesetaraan hak dan martabat bagi seluruh umat manusia. 

Soal PKB Gabung di Pemerintahan Prabowo, Cak Imin: Sudah Cethowelo-welo, Jelas Terpampang

"Bahwa resolusi hasil Munas Alim Ulama di Banjar diterima secara bulat oleh seluruh anggota CDI partai-partai politik dunia," ujar Muhaimin Iskandar di kantor PBNU, Kamis, 12 April 2019. 

Ia menuturkan, resolusi yang diusulkan oleh PKB ini merupkan dari hasil Musyarwah Nasional Alim Ulama Nahdlatul Ulama yang di selenggarakan di Kota Banjar, Provinsi Jawa Barat pada bulan lalu. 

Parpol Anggota KIM Tak Perlu Risau dengan Pertemuan Prabowo-Cak Imin, Kata Elite PKB

"Seluruh hasil Munas Alim Ulama NU di Banjar kita ajukan sebagai resolusi dunia untuk mengurangi ketegangan dan bahkan ancaman konflik horizontal yang berdimensi agama terutama yang berdimensi pembunuhan kekerasan terutama yang paling mutakhir di New Zealand," katanya. 

Maka, dengan diterimanya usulan resolusi itu, Cak Imin berharap ini bisa membangun hubungan antar negara dan berbagai agama di dunia. 

"Indonesia bisa menjadi contoh yang baik sekaligus NU sudah memulai tetapi dunia bisa memulai untuk meredakan hubungan antar agama yang dikiritisi berbagai belahan dunia," katanya. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya