- VIVA/Lilis Khalisotussurur
VIVA – Anggota Dewan Pengarah Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga, Fadli Zon menanggapi saran politisi Demokrat agar Prabowo-Sandi memutuskan hubungan dengan para setan gundul. Fadli minta agar disebut siapa sosok setan gundul yang dimaksud.
"Saya kira itu semuanya, istilah setan gundul saja bermasalah, siapa yang dimaksud. Di era demokrasi kita disebut dong siapa," kata Fadli di gedung DPR, Jakarta, Selasa 11 Juni 2019.
Menurutnya, jika istilah setan gundul terus dipakai maka sama dengan sebutan ada pihak ketiga atau pun genderuwo yang dipakai zaman dulu. Sementara saat ini era politik modern.
"Yang dimaksud siapa. Jadi jangan memberikan satu spekulasi juga pada masyarakat," kata Fadli.
Saat ditanya setan gundul ini yang menggerakkan premanisme, ia mempertanyakan siapa yang menggerakkan premanisme. Hal ini dianggap perlu diteliti.
"Saya kira itu bukan premanisme, masyarakat memprotes, kan puluhan juta orang yang memilih Pak Prabowo dan Pak Sandiaga yang mau melakukan satu usaha untuk protes karena menganggap ada kecurangan, di negara demokrasi manapun itu wajar dan sah-sah saja," kata Fadli.
Paguyuban Marga Tionghoa Dorong Gunakan Hak Pilih 14 Februari untuk Lahirkan Pemimpin Berkualitas
Jelang pencoblosan Pemilu 2024, pada 14 Februari pekan depan, masyarakat diimbau agar menggunakan hak pilihnya dengan bijak. Untuk bisa memilih pemimpin yang berkualitas.
