Golkar Terbuka Berkoalisi dengan Oposisi di Parlemen

Airlangga Hartarto
Sumber :
  • VIVA/Airlangga Hartarto

VIVA – Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menegaskan, partainya terbuka berkoalisi dengan partai oposisi di parlemen. Meski terbuka di parlemen, untuk peluang masuk kabinet diserahkan pada presiden.

JK Sebut Golkar Partai Terbuka, Tak Masalah Jika Jokowi-Gibran Gabung

"Kalau di parlemen kita terbuka. Kalau di pemerintah itu tergantung presiden," kata Airlangga di komplek parlemen, Jakarta, Senin 15 Juli 2019.

Ia menjelaskan, kerja sama partai oposisi dengan partai pendukung pemerintah bisa dalam sidang paripurna ataupun dalam rapat kerja dengan di DPR. Meski begitu, ia memastikan akan ada pembahasan terkait hal ini.

Golkar Terbuka Jika Jokowi-Gibran Mau Gabung: Amin, Kami Anggap Doa

"Bagian dari mekanisme pemerintahan kan didukung oleh parlemen 60 persen. Sisanya bisa menjadi mendukung pemerintah, bisa menjadi penyeimbang. Biasanya di Indonesia tidak ada yang murni oposisi," kata Airlangga.

Ia menjelaskan, oposisi dalam konteks politik Barat, seluruh kebijakan dioposisi. Tetapi dari pengalaman tiga tahun terakhir, praktiknya tak demikian.

Airlangga Respons PDIP: Jokowi-Gibran Masuk Keluarga Besar Golkar, Tinggal Formalitasnya Saja

"Partai politik di Indonesia dalam tanda petik rasional untuk menerima aspirasi masyarakat dan untuk mendukung program-program pemerintah yang dirasa baik juga," kata Airlangga.

Di Pilpres 2019, Golkar merupakan salah satu partai pengusung pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin. Dari hasil Pileg 2019, Golkar merupakan partai kedua terbesar dari perolehan suara berdasarkan kursi DPR. [mus]     
    

Ridwan Kamil dan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.

Survei di Atas 50 Persen, Elite Golkar Dorong Ridwan Kamil Maju Pilgub Jabar Ketimbang Jakarta

Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia mengatakan Golkar cenderung mendorong Ridwan Kamil (RK) maju di Pilkada Jawa Barat ketimbang DKI Jakarta.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024