Jokowi: Sampah Plastik Tolong jadi Perhatian Khusus Kementerian

Presiden Joko Widodo.
Sumber :
  • VIVA/Muhamad Solihin

VIVA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Kementerian terkait untuk menyelesaikan masalah kebersihan, khususnya sampah plastik. Ia juga menyoroti masih banyaknya sampah-sampah plastik di lokasi wisata prioritas.

Jokowi Sempat Malu karena Indonesia Belum Jadi Anggota Penuh FATF

"Masalah kebersihan ini tolong dijadikan perhatian khusus. Dimulai dari Kementerian terkait. Urusan sampah plastik yang bertebaran di lokasi wisata prioritas harus benar-benar bisa diselesaikan," tegas Jokowi, dalam Rapat Kabinet Terbatas di Istana Negara Jakarta, Kamis 21 November 2019.

Lokasi wisata prioritas yang menjadi perhatian Presiden yaitu Labuan Bajo di Nusa Tenggara Timur (NTT), Mandalika di Nusa Tenggara Barat (NTB), Danau Toba di Sumatera Utara, Manado di Sulawesi Utara, dan Borobudur di Jawa Tengah.

Pemerintah Bakal Tambah Saham di Freeport Indonesia Jadi 61 Persen, Begini Penjelasan Tony Wenas

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini juga mengatakan sektor wisata menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia. Oleh karena itu, ia meminta agar yang menjadi perhatian. "Pengaturan tata ruang yang masih perlu kita perbaiki lagi adalah untuk kawasan wisata prioritas," ungkap dia.

Selain kebersihan, Jokowi juga menyoroti masalah akses hingga event di lokasi wisata prioritas. Presiden memberi contoh Labuan Bajo yang sedang membangun landasan pacu dan terminal bandara yang kini tengah dikerjakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat serta Kementerian Perhubungan.

Antre Open House Jokowi Sempat Ricuh, Istana Minta Maaf

"Berkaitan dengan event. Saya melihat kita memiliki materialnya banyak di daerah. Namun kemasan atau packaging-nya perlu dibenahi," jelas Jokowi.

Ia mengingatkan supaya tidak melupakan fasilitas pendukung, seperti pakaian adat daerah hingga kalender agenda yang masih belum terjadwal dengan baik guna mempromosikan wisata.

"Terakhir, dan yang enggak kalah penting, adalah penyiapan SDM yang mendukung sektor pariwisata. Ini tugas Mendikbud (Nadiem Makarim) supaya SMK-SMK yang berada di lingkungan wisata sudah seharusnya lebih dititikberatkan ke arah arah yang mendukung sektor wisata," tegas Jokowi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya